TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mobil Toyota Alphard milik penyanyi dangdut Via Vallen dibakar orang tak dikenal saat parkir di samping rumahnya di Desa Kalitengah Selatan, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur pada Selasa (30/6/2020) lalu.
Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 03.30 dini hari.
Padahal mobil itu baru saja dibeli Via Vallen 2 tahun yang lalu.
Mirisnya lagi, asuransi mobil itu baru saja selesai di bulan Mei.
Belum sempat ia memperpanjang asuransi, mobil mewah itu sudah hangus dilalap api.
Kondisi mobilnya saat ini masih berada di samping rumah Via Vallen dengan kondisi hangus terbakar.
Via Vallen membongkar catatan kriminal pelaku pembakaran mobilnya.
Baca: Ada Potongan Gambar Mobil Alphard Dibakar di Video Klip, Terbaru, Via Vallen: Bukan Settingan Ya
Baca: Mobil Alphard Miliknya Dibakar Saat Job Sepi, Via Vallen Akui Peristiwa Itu Tak Mengusik Pikirannya
Ternyata menurut pelantun lagu Sayang itu, pelaku pembakaran mobilnya memang sudah memiliki catatan kriminal.
"Pelakunya itu memang banyak catatan kriminalnya," ucap Via Vallen di acara Tukul One Man Show, Selasa (28/7/2020).
Bahkan saat diselidiki latar belakang pelaku, catatan kriminalnya sering mencuri dan mengintip orang tidur dari rumah ke rumah saat malam hari.
"Dari kejadian itu, tim saya cari media sosialnya dan di artikel juga, jadi di Medan itu orang itu suka maling, suka ngintip orang yang tidur malem-malem," tutur Via Vallen.
Kini kasusnya itu sudah sampai tahap penyelidikan.
Pada Selasa (28/7/2020), Via Vallen mengaku diminta keterangan dari pihak kepolisian melalui telpon.
"Masih tahap penyelidikan, jadi saya juga tadi dimintain keterangan by phone," ujar Via Vallen.
Setelah selesai penyeledikan, kasus ini akan masuk ke tahap sidang.
"Ini udah mau ke tahap sidang," ucap Via Vallen.
(Grid.ID/Anggita Nasution)