Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Syifa Hadju turut membintangi film Jailangkung: Sandekala yang tayang 22 September 2022 di bioskop.
Mengenai ini, Syifa pun menceritakan pengalaman mistisnya saat syuting film bergenre horror tersebut.
Syifa mengaku, usai syuting dirinya ketempelan atau diikuti mahluk halus.
"Itu pas abis syuting dari hutan sih yang aku sama Giulio," kata Syifa Hadju di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (19/9/2022).
Baca juga: Syifa Hadju Kenang Momen Lomba 17 Agustusan Semasa Kecil
Lebih lanjut, kekasih Rizky Nazar ini bersyukurnya tidak mengalami kejadian apapun.
Hanya saja tubuhnya terasa berat saat itu.
"Biasa saja, sih cuma berat, enggak enak," kata Syifa Hadju.
Menurut Syifa, hal mistis memang biasa terjadi apalagi saat syuting film horror.
"Cuman memang balik lagi hal-hal kayak begitu biasa terjadi, apalagi kami syuting film horor, yang masih nature banget, mungkin orang jarang ke situ," ungkap Syifa Hadju.
Baca juga: Syifa Hadju Sebut Ada Kru Kesurupan di Lokasi Syuting Film Jailangkung: Sandekala
Pengalaman mistisnya itu juga tidak diambil pusing, Syifa memilih lebih fokus untuk aktingnya di film Jailangkung: Sandekala.
"Aku lebih fokus ke adegan aku yang selalu susah susah banget tiap harinya. Jadi, kalau ada ketempelan-ketempelan begitu, sudah enggak, aku fokus kerja saja," pungkas Syifa Hadju.
Film Jailangkung: Sandekala ini berangkat dari 2 mitos yang beredar di Indonesia, yakni permainan Jailangkung dan sandekala.
Selain Syifa Hadju, adapun Titi Kamal, Dwi Sasono, Muzakki Ramdhan, Teuku Rifnu, Deva Mahenra, dan Giulio Parengkuan yang juga membintanginya.
Film ini berkisah ketika keluarga Adrian (Dwi Sasono) bersama istrinya Sandra (Titi Kamal) dan dua anak mereka Niki (Syifa Hadju) dan Kinan (Muzakki Ramdhan) berhenti di sebuah hutan.
Ketika dua anak pergi menjauh dari orangtua, Kinan menghilang di daerah sekitar danau.
Sang keluarga pun harus terjebak di sebuah perkampungan yang dipenuhi orang-orang mencurigakan sampai Niki menemui boneka Jailangkung.