Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris sekaligus pendakwah, Oki Setiana Dewi berencana ingin melanjutkan pendidikan tinggi di Mesir.
Bahkan Oki Setiana Dewi akan membawa putrinya, Maryam untuk bersekolah di sana.
Baca juga: Pro Kontra Artis Ikut Like Unggahan Pembelaan Israel, Oki Setiana Dewi: Itu Urusan Mereka
Belum lama ini Oki Setiana Dewi baru saja pulang dari Mesir untuk memberikan beberapa dokumen.
"Saya dan Maryam baru menyerahkan dan melengkapi ijazah-ijazah, dokumen segala macam, berkas-berkas karena kami memang berencana untuk melanjutkan pendidikan di Mesir," kata Oki Setiana Dewi ditemui di daerah Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (1/11/2023).
Namun Oki masih menunggu kepastian penerimaan sekolah untuk dirinya dan Maryam.
Baca juga: Tak Mau Banyak Bicara Soal Brand yang Dukung Israel, Oki Setiana Dewi: Cintai Produk Lokal
"Tapi memang semua itu masih rencana dan kami masih menunggu kampus mana yang menerima saya dan juga sekolah mana yang menerima Maryam jadi kalau memang Allah takdirkan kampus menerima, sekolah menerima," lanjut Oki.
Selain itu tantangan lain didapatkan oleh sang putri dimana beberapa persyaratan harus dipenuhi oleh Maryam apabila ingin diterima sekolah di Mesir.
"Untuk Maryam pun di usia SD harus ada hafalan sekian juz, kemampuan bahasa Arab, kemampuan bahasa Inggris. Jadi kita masih berusaha untuk apply," ucap Oki Setiana Dewi.
Namun apabila usahanya membuahkan hasil, Oki dan Maryam akan melanjutkan pendidikan di Mesir pada tahun depan.
Menurut Oki, Mesir menjadi tempat yang cukup meninggalkan cerita tersendiri sejak 2008 ketika saat itu ia membintangi film Ketika Cinta Bertasbih.
"Mesir istimewa, yang saya enggak bisa saya jelaskan, berbeda dengan negara-negara lain. Mungkin karena ada kampus Al Azhar di sana, mungkin karena banyak ulama-ulama di sana, banyak orang-orang sholeh di sana dan banyak orang Indonesia di sana," tutur Oki.
"Saya enggak merasa kayak di mana-mana, saya merasa kayak di rumah sendiri dan ditambah lagi kami punya asrama pesantren ada di Mesir. Jadi ada murid-murid, santri-santri di Mesir," pungkas Oki.