Doohan yang tampil belum fit 100 persen, hanya mampu finis di posisi keenam.
Rainey sukses meraih podium terakhir untuk membalikkan defisit dua poin menjadi unggul empat poin di akhir musim.
Pembalap kedua yang mampu membalikkan defisit di seri terakhir adalah Nicky Hayden pada musim 2006.
Kali ini juga melibatkan Rossi yang unggul delapan poin atas pembalap asal Amerika Serikat itu memasuki seri terakhir di Valencia.
Rossi mengalami kecelakaan, dan meski mampu meneruskan balapan, The Doctor hanya finis di posisi ke-13.
Hayden kemudian merebut gelar juara dunia MotoGP 2006 setelah finis di posisi ketiga dan mengakhiri musim unggul empat poin atas Rossi.
Dan yang terakhir ialah Jorge Lorenzo pada MotoGP 2015.
X-Fuera -julukan Lorenzo- sebenarnya tertinggal tujuh poin dari sang pemuncak klasemen, Valentino Rossi, sebelum mentas di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
Namun, kesuksesannya finis di posisi pertama dan di saat yang bersamaan Rossi hanya menyelesaikan balap di posisi empat, membuatnya unggul lima poin di klasemen akhir.
Salah satu momen titik balik Jorge Lorenzo sukses mengkudeta Valentino Rossi diawali dengan insiden Sepang Clash. Insiden yang melibatkan Valentino Rossi dengan Marc Marquez di Malaysia menjadi awal mula permusuhan keduanya hingga kini.
Sanksi yang diterima Valentino Rossi akibat insiden 'menjatuhkan' Marquez ialah sanksi penalti 3 poin. Pada periode itu, penalti 3 poin bukan pengurangan jumlah angka di tabel klasemen.
Melainkan tingkatan sanksi dari FIM yang dikategorikan dari 1 sampai 10. Sedangkan penallti 3 poin kala itu membuat Rossi harus start dari posisi paling buncit di Valencia.
Update Klasemen MotoGP 2024
1. Jorge Martin - Pramac Ducati - 485