"Setelah upacara pemberian medali, kami kembali ke ruang ganti di mana aku mengucapkan selamat tinggal pada mereka dengan benar."
"Aku hanya mengambil bantalan tulang kering dan sepatu botku dan hanya itu. Saya mengucapkan selamat tinggal kepada semua orang termasuk Roman Abramovich, yang berharap saya beruntung," terang Essien.
Setelah perpisahan tersebut dirinya langsung berangkat ke Madrid untuk menyelesaikan segala bentuk peminjamannya.
Karena terkesan terburu-buru, Essien hanya membawa sedikit barang termasuk sepatu dan bantalan tulang keringnya.
"Hari berikutnya saya naik pesawat ke Madrid."
"Saya pergi ke Madrid hanya dengan sepatu, bantalan tulang kering, satu celana jeans, satu baju dan baju olahraga Chelsea saya."
Sesampainya di bandara, dia langsung disambut oleh Mourinho dan mengantarkan ke rumah sakit untuk melakukan tes medis.
"Saya tiba di bandara [dan] Jose ada di sana menunggu saya. Dia menyapa saya dan saya pergi ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis saya."
"Hari berikutnya, saya mulai berlatih" pungkas mantan pemain Persib Bandung ini.
Sayangnya Essien hanya satu musim di Real Madrid karena gagal meyakinkan Los Blancos untuk mempermanenkannya.
Selama bermain untuk Madrid, Essien total bermain sebanyak 35 kali dengan torehan dua gol dan satu assist.
(Tribunnews/Haikal)