Kabar tentang Kluivert menggantikan Shin Tae-yong tentu menjadi perhatian besar.
Dengan pengalamannya di level tertinggi sepak bola dunia, Kluivert dianggap memiliki kapasitas untuk mengembangkan permainan Timnas Indonesia.
Terlebih jika ditarik lebih jauh, ada benang merah yang cocok di mana saat ini Timnas Indonesia banyak dihuni oleh pemain yang memiliki darah keturunan Belanda.
Dengan hal itu, akan memudahkan adaptasi Patrick Kluivert dalam perannya sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Jika benar menjadi pelatih Timnas Indonesia, ia diharapkan mampu membawa perubahan besar bagi Garuda.
Baca juga: Respons Anak Shin Tae-yong setelah Ayahnya Dipecat PSSI: Mari Kita Lihat Kalian Melangkah Tanpa Dia
Rekam Jejak Patrick Kluivert
Sebagai Pelatih dan Staf
- Adana Demirspor (Pelatih Kepala): Jul 2023 – Des 2023
- Total Pertandingan: 20
- Rata-Rata Poin: 1,50
2. Curaçao (Pelatih Interim): Mei 2021 – Okt 2021
- Total Pertandingan: 6
- Rata-Rata Poin: 0,83
3. Barcelona (Manajer Akademi): Juli 2019 – Juni 2021
4. Timnas Kamerun (Asisten Pelatih): Agu 2018 – Jul 2019
- Jumlah Pertandingan: 12 (Bersama Clarence Seedorf)
5. Paris Saint-Germain (Direktur Olahraga): Jul 2016 – Jun 2017
6. Curaçao (Penasehat Strategis): Jul 2016 – Jun 2018
7. Ajax Amsterdam U19 (Pelatih Kepala): Jul 2016 – Jul 2016
8. Curaçao (Pelatih Kepala): Mar 2015 – Jun 2016
- Total Pertandingan: 8
- Rata-Rata Poin: 1,38
9. Timnas Belanda (Asisten Pelatih): Agu 2012 – Jul 2014
- Jumlah Pertandingan: 29 (Bersama Louis van Gaal)