Sampai saat ini Ibunda Nova masih aktif mengamen. Jika Nova berkunjung ke rumah di sela waktu liburnya belajar di RGI, ia sering meminta agar ibunya hanya fokus saja mengurus rumah.
Kehidupan jalanan yang keras dan tidak aman yang menjadi alasan Nova meminta ibunya berhenti mengamen.
“Nova pengennya ibu tuh di rumah aja urus adik gak usah ngamen, karena di jalanan itu bahaya banget, tapi ibu tetep aja ngamen karena katanya buat makan," ujar Nova sambil meneteskan air mata.
Pergaulan yang tidak sehat di jalanan juga membuat Nova khawatir jika ibunya terus-terusan di jalanan.
Nova kemudian melanjutkan ceritanya bahwa ia ingin menjadi desainer muslimah yang sukses agar bisa membahagiakan orang tuanya.
“Saya ingin menjadi desainer seperti Irna Mutiara, Ria Miranda atau Dian Pelangi biar nanti ibu gak usah kerja lagi,” tutur Nova.
Kini sudah hampir 5 bulan Nova dididik di RGI. Pusat pelatihan yang fokus pada pembinaan keterampilan dan akhlak ini gratis untuk generasi muda dhuafa.
Meski baru belajar, Nova sudah mampu membuat baju, celana dan jenis pakaian lainnya mulai dari membuat pola hingga memotong bahan dan menjahitnya sendiri menjadi satu bentuk pakaian yang utuh.
Nova pun optimis melalui ilmu yang ia dapat dari RGI ini bisa membawanya menuju kesuksesan.
“Insya Allah saya yakin mimpi saya bisa terwujud dan seberat apapun jalannya akan Nova hadapi," kata Nova.