Baca tanpa iklan
TRIBUNNERS - Banyak penderita diabetes dipicu oleh kesalahan makan, kebanyakan tidak peduli dengan aspek keamanan makanan.
Meski selalu melakukan diet, kita masih memiliki risiko terkena penyakit berbahaya seperti diabetes.
Saat ini orang yang menderita penyakit diabetes cukup banyak, yang lebih mirisnya tidak semua orang sadar telah mengidap penyakit yang bisa merusak tubuh ini.
Sehingga Anda tentu perlu mengenali gejala penyakit diabetes.Nah berikut ada beberapa gejala awal penyakit diabetes yang harus kamu ketahui. Berikut ulasannya seperti kami lansir dari situs giadinh.net
1. Mudah Mengantuk
Orang yang akan menderita diabetes biasanya dicirikan dengan sering merasakan mengantuk. Pemicunya ini adalah jumlah karbohidrat yang masuk kedalam tubuh terlalu banyak.
Makan makanan semacam itu untuk waktu yang lama memang cenderung meningkatkan risiko terkena diabetes, makanan yang mengandung karbohidrat umumnya meliputi makanan dari tepung terigu, biji-bijian, minuman bergula, dan makanan lainnya serta makan manis.
2. Perubahan Tubuh yang aneh
Gejala awal diabetes selanjutnya adalah perubahan tubuh yang signifikan, perut semakin membuncit, bahu dan kaki serta pinggang dan bokongnya membesar.
Perubahan tubuh ini disebabkan penumpukan lemak, lemak viseral lebih cenderung menyebabkan penyakit yang berhubungan dengan tekanan darah tinggi dan kardiovaskular. Ini juga merupakan faktor risiko tinggi untuk diabetes.
3. Berat Badan naik Secapat Kilat
Menurut beberapa hasil survei, kebanyakan penderita diabetes tahap awal memiliki masalah dengan kelebihan berat badan.
Bagi yang kelebihan berat badan. Beberapa penderita diabetes memilih untuk mengurangi asupan kalori, tapi ini tidak bisa membantu menurunkan berat badan. Dalam kasus ini, perhatian lebih harus diberikan pada tindakan untuk mencegah timbulnya diabetes.
4. Tekanan darah selalu tinggi
Menurut beberapa penelitian, hampir setengah dari penderita hipertensi memiliki diabetes yang berkembang seiring berjalannya waktu.
Dengan kata lain, orang dengan tekanan darah tinggi akan berisiko terkena diabetes jika tindakan pencegahan dini tidak dilakukan