TRIBUNNERS - Kota Yogyakarta memiliki 3 sungai yang besar yaitu Sungai Winonggo,Sungai Code dan Sungai Gajah Wong yang rawan bencana alam.
Curah hujan saat ini sangat tidak menentu sehingga menyebabkan wilayah bantaran sungai di seluruh Kota Yogyakarta sangat rawan dengan bahaya longsor dan banjir.
Baca: Dandim Yogyakarta Juga Gandeng Wartawan untuk Sukseskan TMMD ke-101
Hal itu membuat Kodim 0734/Yogyakarta bekerja sama dengan Pemkot Yogyakarta bersinergi mengantisipasi bencana di Kota Yogyakarta dengan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahun 2018.
Adalah Talud bantaran Sungai Gajah Wong di Kelurahan Pandean,Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta yang dianggap perlu segera ditangani.
Wakil Komandan Koramil 07 / Umbulharjo Kodim 0734/Yogyakarta, Lettu Inf Surono mengatakan, pembangunan talud di sungai Gajah Wong di Kelurahan Pandeyan,Kecamatan Umbulharjo, mengunakan Bonjong dan dikerjakan jajaran Kodim 0734/Yogyakarta.
"Walau masih tahap Pra TMMD sudah dikerjakan dengan membuat pembuatan galian."
Pembangunan talud ini dilakukan lantaran talud perlu di bangun karena mepet sekali dengan pemukiman penduduk yang terletak di Rt 53 Rw 13 kampung Rambutan Kelurahan Pandean karena terus terkikis arus air pada musim hujan.
Pembangunan talud baru berjalan dua hari semangat Anggota dari jajaran Kodim 0734/Yogyakarta perlu di contoh tanpa ada keluhan dan minder.
Salah satu Anggota Kodim 0734/Yka Peltu Yuniarto mengungkapkan bahwa untuk anggota sangat semangat membantu masyarakat secara nyata dengan TMMD, kegiatan ini selalu dikerjakan dengan ikhlas dan tulus serta semangat demi masyarakat.”Karena kita Terlahir dari rakyat,Untuk Rakyat dan Kembali untuk Rakyat".