Salam penuh kebanggaan untuk semua birokrat dan abdi negara bersahaja yang tak putus semangat layani warga dengan hati.
Warga Bogor yang saya cintai.
Kota kita, masa depan kita, di tangan kita. Pikiran kita, tindakan kita, ucapan kita tentukan masa depan kita. Generasi milenial mencatat, merekam dan mencontoh prilaku kita hari ini. Prestasi kita, inspirasi mereka.
Untuk seluruh pemangku amanah, politisi, birokrat, pendidik, aktivis dimanapun berada, mari kita jaga lisan dan perbuatan kita. Limpahi kota ini dengan energi positif dan hal inspiratif. Agar kebaikan terus mengalir menembus semua sudut di kota ini. Agar hal yang luhur tak digusur oleh orang orang yang tak paham warisan para leluhur. Agar nikmatnya bersatu tidak di ganggu oleh para benalu. Agar semangat amar maruf nahi munkar tetap menggelegar.
Warga Bogor tercinta.
Jangan kita sia-siakan ikhtiar pendahulu kita. Berkorban jiwa raga untuk kemerdekaan kita, demi kita sejahtera.
Jangan kita ciderai pengorbanan Kapten Muslihat dan Mayor Oking, ketulusan dan kecerdasan dari KH Abdullah bin Nuh, KH Soleh Iskandar, KH Tubagus Muhamad Falakh, keberanian dari prajurit Tijan dan keihkhlasan dari para mantan residen dan Wali Kota Bogor sepanjang sejarah. Semoga para pendahulu kita di tempatkan di tempat paling mulia di sisi Allah SWT, sesuai dengan jasa dan amal perbuatannya yang terus mengalir sepanjang masa.
Kepada semua anggota dewan yang terhormat, mari kita muliakan kepentingan warga diatas segalanya, diatas kepentingan politik. Mari kita bersanding untuk kebahagiaan warga, mewujudkan Bogor sebagai kota yang layak untuk keluarga.
Partai boleh beda, tapi mimpi kita pasti sama. Hidup bahagia dan sejahtera di kota milik bersama.
Saya meminta kepada seluruh kepala dinas, camat, lurah dan ASN kota Bogor untuk tidak menyia-nyiakan amanah yang kita genggam. Pikiran kita, tenaga kita, kedua tangan kita untuk mudahkan segala urusan warga. Kita jawab keluh kesah warga dengan kerja nyata. Sambut aspirasi warga dengan pikiran dan tangan terbuka. Jangan takut dan ragu. Niat baik kita adalah penjaga kita. Jangan terbang karena buaian dan pujian, jangan tumbang karena cacian dan makian. Luruskan niat, terus bekerja dengan hati, yakinlah semua akan indah pada waktunya.
Satata sariksa, satu kota satu aturan, kita patuhi bersama kita jaga dan rawat sama-sama. Mari kita jaga kota kita dengan cinta.
Semoga Allah SWT memberikan kita kekuatan untuk menjaga kebersamaan demi kemaslahatan.
Dinu kiwari ngancik nu bihari, seja ayeuna sampeureun jaga.
Dirgahayu Kota Bogor.
Wilujeng milangkala.
Raharja salawasna.