4. Menjaga porsi makan
Momen berbuka puasa biasanya menjadi ajang balas dendam, hal ini tentu sangat tidak diperbolehkan. Makan dengan porsi berlebihan bisa meningkatkan gula darah lemak dalam tubuh, karena gula yang masuk akan diubah menjadi lemak.
Agar tidak mudah goyah dan berakhir makan secara berlebihan, cobalah menggunakan tempat makan yang ukurannya lebih kecil dari biasanya. Selain itu, kamu juga bisa sahur atau berbuka puasa dengan makanan yang tinggi serat dan protein agar tubuh lebih cepat kenyang dan tidak mudah lapar.
5. Tidur yang cukup
Berpuasa terkadang membuat jam tidur menjadi berantakan, pasalnya kita diharuskan bangun pagi untuk sahur, lalu setelah itu bersiap-siap untuk pergi beraktivitas.
Akibatnya kamu menjadi kurang tidur dan mengacaukan sistem metabolisme tubuh sehingga tubuh tidak bisa membakar timbunan lemak secara efektif.
Selain itu, kurang tidur juga bisa meningkatkan kadar hormon ghrelin yang menyebabkan nafsu makan bertambah. Tips yang bisa dilakukan adalah meminimalisir begadang saat malam hari, setelah sholat tarawih kamu bisa langsung bersiap-siap untuk tidur.
Lapar mata atau kalap saat berbuka puasa menjadi faktor utama gagalnya diet seseorang. Maka dari itu, penting untuk menjaga asupan gizi yang masuk dalam tubuh agar tubuh tidak cepat lapar. Diet bukan hanya bertujuan untuk menurunkan berat badan saja namun juga agar tubuh menjadi lebih sehat dan bisa menjalani ibadah puasa dengan khusyuk.