Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Karyawan Merpati Cemburu, Pemerintah Lebih Peduli AirAsia

Totalitas pemerintah dinilai tak sebanding dengan apa yang harusnya diperjuangkan juga untuk karyawan Merpati.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Karyawan Merpati Cemburu, Pemerintah Lebih Peduli AirAsia
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Puluhan karyawan Merpati Nusantara Airlines menggelar aksi damai di depan Kantor Kementrian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (12/8/2014). Mereka menuntut gaji dan Tunjangan Hari Raya (THR) segera dibayarkan. Warta Kota/angga bhagya nugraha 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hajrah

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR -- Musibah penerbangan yang menimpa maskapai low cost carrier (LCC) Indonesia AirAsia mengundang perhatian besar bagi karyawan PT Merpati Nusantara Airlines.

Para karyawan yang tergabung dalam Forum Kerja Merpati (FKM)‎ menyebutkan perhatian atas jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501 sangat besar bahkan totalitas pemerintah dinilai tak sebanding dengan apa yang harusnya diperjuangkan juga untuk karyawan Merpati.

‎Kordinator Aksi unjuk rasa karyawan Merpati Airline, Christian Wolter Tamarindang mengaku kecewa dengan aksi pemerintah yang rela menggerakkan seluruh unsur negara saat musibah AirAsia.

Hal tersebut berbanding terbalik kepada Merpati ‎Airlines yang bisa dikatakan, juga mengalami musibah sebagai industri penerbangan yang nasibnya terkatung-katung dan tanpa kejelasan.

"Apa bedanya kami dengan AirAasia‎, kami sama-sama industri penerbangan, dan sama-sama dirundung masalah besar,"kata dia disela-sela aksi yang digelar di pelataran, Kantor Merpati Distric Makassar, Kamis (15/1/2014).

Menurutnya jika AirAsia mengalami musibah dengan jatuhnya pesawat, Merpati sedikit berbeda musibahnya  karena sudah 13 bulan tidak menerima gaji.

Berita Rekomendasi

"Janji Menteri BUMN yang katanya akan menyelesaikan persoalan Merpati dalam waktu tiga minggu belum terlihat progreshnya. Kami harap pemerintah sesigap saat menyelamatkan Air Asia,"kata dia.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas