Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Permintaan Semen Hingga Mei Turun 2,8%

Permintaan industri semen nasional dari Januari sampai dengan Mei tahun ini turun 2,8%

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Permintaan Semen Hingga Mei Turun 2,8%
tribun timur/muhammad abdiwan
Suasana bongkar muat semen bosowa di Gedung 102 Pelabuhan Makassar, Rabu (16/7). Berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), Penjualan semen di wilayah Indonesia Timur mengalami penurunan 1,9% menjadi 632.550 ton di semester satu tahun ini. tribun timur/muhammad abdiwan 

TRIBUNNEWS.COM.JAKARTA. Permintaan industri semen nasional dari Januari sampai dengan Mei tahun ini turun 2,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Widodo Santoso, Ketua Asosiasi Semen Indonesia mengatakan bahwa permintaan semen sejak awal tahun sampai dengan Mei menurun 2,8%. "Untuk permintaan sampai dengan mei sebesar 23,13 juta ton atau turun 2,8 %" ujar Widodo pada Selasa (9/6).

Lambatnya pembangunan infrastruktur masih menjadi penyebabnya. "Hal ini sangat merisaukan para produsen semen. Semoga proyek-proyek infrastruktur yang diprogramkan pemerintah bisa segera jalan pada bulan juni ini," ujar Widodo.

Pada bulan Mei sendiri mencapai 4,83 juta ton permintaan turun 6,9% dibandingkan Mei tahun lalu. Mei sendiri penjualan di semua lokasi di Indonesia mengalami penurunan, kecuali di Bali dan Nusa Tenggara.

Permintaan semen di Jawa pada bulan Mei saja mencapai 2,74 juta ton, turun 8% dari Mei tahun lalu. Menyusul kemudian permintaan semen di Sumatera sebesar 1,01 juta ton, turun 6,6% dari Mei tahun lalu.

Permintaan semen di Sulawesi pada Mei saja sebesar 357 ribu ton atau turun 13% dari Mei tahun lalu. Permintaan paling jeblok terjadi di Kalimantan yang sebesar 317 ribu ton atau turun 21% dari Mei tahun lalu.

Penurunan permintaan semen juga terjadi di kawasan Maluku dan Papua yang sebesar 96 ribu ton, menurun 6,4% dari Mei tahun lalu. Wilayah Bali dan Nusa Tenggara menjadi satu-satunya yang mencatat pertumbuhan dengan permintaan 307 ribu ton atau meningkat 46% dari Mei tahun lalu.(KONTAN/Benediktus Krisna Yogatama)

Berita Rekomendasi
Tags:
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas