Jokowi: Semua Daerah Harus Punya TPID
TPID nantinya juga diharapkan dapat melakukan intervensi jika terjadi gejolak harga.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada seluruh kabupaten/kota untuk membentuk Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) agar perputaran uang yang berada di daerah dapat dikendalikan dan berjalan seiring dengan pertumbuhan ekonomi.
"Jadi semua daerah harus mempunyai TPID agar inflasi juga dalam posisi yang rendah," ujar Jokowi di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Kamis (4/8/2016).
Jokowi menjelaskan bahwa saat ini inflasi secara nasional turun dan tahap demi tahap diharapkan pada 2018 inflasi bisa sampai 3,5 persen dan harus dapat terus dikendalikan karena menyangkut harga pangan.
Dirinya juga menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi naik namun tetap disertai dengan inflasi yang tinggi sehingga tidak akan menghasilkan sesuatu yang baik.
TPID nantinya juga diharapkan dapat melakukan intervensi jika terjadi gejolak harga.
"Jawa Timur intervensi di sisi transportasi, bisa. Di Jakarta intervensi di harga. Seperti daging dijual kalau di luar Rp 120 ribu, dijual oleh gubernur DKI Jakarta Rp 39 ribu. Ada subsidi disitu. Saya kira di kota lain bisa lakukan itu selain hal rutin seperti pasar murah yang kita lakukan. Tapi kalau lebih detail akan lebih baik," kata Jokowi.
Dari tim tersebut nantinya akan dikoordinasikan dengan Bank Indonesia dari waktu ke waktu inflasi dapat terus dikendalikan.
Sehingga anggaran juga dapat segera diserap dan dikendalikan.