Standard Chartered Bank PHK Massal, Termasuk Kantornya di Singapura
"PHK akan diluncurkan awal pekan ini di semua pusat bisnis utama bank termasuk di Singapura dan Hong Kong
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK- Rapor kinerja perbankan global masih berdarah-darah. Salah satunya dialami Standard Chartered Bank.
Bank ini memutuskan memangkas jumlah karyawan (PHK) di segmen perbankan korporasi dan institusi global.
"PHK akan diluncurkan awal pekan ini di semua pusat bisnis utama bank termasuk di Singapura dan Hong Kong," sebut sebuah sumber dikutip Reuters, Senin (28/11/2016).
Jurubicara Standard Chartered mengonfirmasi rencana PHK ini tapi enggan mengungkapkan berapa banyak karyawan yang akan dipecat.
"Kami akan membuat divisi perbankan korporasi dan institusi lebih efisien," ujar juru bicara Standard Chartered.
Catatan saja, perbankan korporasi dan institusi global Standard Chartered mempekerjakan sebanyak 84.477 karyawan per akhir Juni 2016.
Secara terpisah, manajemen Standard Chartered bilang, Ajay Kanwal akan mundur dari perannya sebagai CEO regional untuk kawasan ASEAN dan Asia dalam waktu dekat.
Reporter Dessy Rosalina
Editor Adi Wika