Lewat MoU Ini, Askrindo Sinergikan Bisnis dengan Djakarta Lloyd
Dalam MoU ini Askrindo menyatakan komitmennya mendukung bisnis Djakarta Lloyd di bidang Asuransi Umum.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri BUMN Rini Soemarno dalam beberapa kesempatan menekankan agar semua badan usaha milik negara (BUMN) melakukan sinergi bisnis agar lini usaha yang digeluti semakin berkembang dan memberi manfaat lebih besar kepada semua stake holder.
Merespon hal tersebut PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) atau Askrindo dan PT Djakarta Lloyd (Persero) menandatangani Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) untukmensinergikan bisnis antarkedua BUMN.
MoU ini ditandatangani di Graha Askrindo, Jakarta, Jumat (6/10/2017) oleh manajemen kedua perusahaan.
Direktur Utama Askrindo Asmawi Syam mengatakan, penandatanganan MoU ini adalah wujud nyata sinergi BUMN untuk meraih peluang bisnis baru yang bermanfaat bagi kedua BUMN.
"Ini merupakan langkah awal untuk membuat 'payung' kerjasama, dimana sebelumnya kedua perusahaan belum memiliki ikatan kongkret. Dengan adanya kerjasama dan kesepahaman dengan Djakarta Lloyd, kita merencanakan minggu depan sudah melakukan signing kontrak," ujar Asmawi.
Dalam MoU ini Askrindo menyatakan komitmennya mendukung bisnis Djakarta Lloyd di bidang Asuransi Umum.
Asuransi umum merupakan satu dari beberapa produk asuransi yang saat ini dipasarkan Askrindo. Askrindo berperan menanggung risiko aset rangka kapal serta kargo milik Djakarta Lloyd.
Selain kerjasama di bisnis asuransi umum, melalui MoU ini Askrindo juga akan menanggung kontra bank garansi dalam pembiayaan pembelian unit kapal oleh Djakarta Lloyd.
"Kami juga menawarkan kepada Djakarta Llyod, produk-produk dari Askrindo yang bisa dipakai selain Asuransi Umum, kita juga masih memiliki produk-produk lainnya," ungkap Asmawi Syam.
Baca: Bank Indonesia Juga Bekukan PayTren Milik Yusuf Mansur
Baca: Makin Terang, Jenderal Gatot Nurmantyo Beri Sinyal Terjun ke Politik Setelah Pensiun
Direktur Utama PT Djakarta Lloyd (Persero) Suyoto mengatakan pihaknya bangga atas terjalinnya sinergi bisnis dengan PT Askrindo (Persero), karena ke depan kerjasama ini diyakini akan mendukung berkembangnya bisnis PT Djakarta Lloyd dalam memanfaatkan produk jasa asuransi.
"MoU ini menjadi langkah awal agar aset-aset PT Djakarta Lloyd bisa terlindungi melalui skema asuransi. Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan aset milik perusahaan, selain juga ke depannya dapat membuka peluang potensi bisnis yang saling menguntungkan kedua pihak," ujar Suyoto.