Kembali Melemah, Rupiah Diprediksi Tembus Rp 14.500 Per Dollar AS
Rupiah kembali melemah, di level Rp 14.418 per dollar AS di Kurs Referensi Jakarta Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rupiah kembali melemah, di level Rp 14.418 per dollar AS di Kurs Referensi Jakarta Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI) pada perdagangan Selasa, (3/7/2018).
Padahal pada perdagangan Senin (2/7/2018) kemarin, rupiah sempat menguat di level Rp 14.331 per dollar AS. Chief Market Strategist Forex Time (FXTM) Hussein Sayed mengatakan, jika nilai mata uang dollar AS terus menguat, bukan tidak mungkin rupiah akan tembus Rp 14.500 per dollar AS dalam waktu dekat.
"Nilai tukar rupiah saat ini berada di kisaran Rp 14.375 per dollar AS. Penurunan dapat berlanjut mendekati 14500 apabila Dolar terus menguat," jelas Hussein kepada Kompas.com, Selasa (3/7/2018).
Dirinya menjelaskan lebih lanjut, melemahnya rupiah terhadap dollar AS di perdagangan awal pekan ini lantaran terjadinya peningkatan ketegangan perdagangan global.
Hal ini menjadi salah satu faktor pendorong yang mengganggu ketertarikan investor terhadap rupiah.
Sehingga, banyak dari mereka yang menarik dananya ke luar Indonesia.
"Kekhawatiran yang semakin besar mengenai arus keluar modal yang memengaruhi ekonomi Indonesia dapat semakin memperburuk keadaan rupiah," jelas Hussein.
Menurut Hussein, bulan Juni lalu menjnadi masa-masa sulit bagi mata uang negara berkembang. Ditambah lagi, jika situasi pelemahan pasar negara berkembang semakin berlanjut di bulan Juli, maka nilai mata uang negara-negara berkembang pun semakin terpukul. Hal ini berlaku pula untuk rupiah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rupiah Diprediksi Tembus Rp 14.500 Per Dollar AS Dalam Waktu Dekat"