Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Signifikan Turunkan Inflasi Bahan Pangan, Indonesia Lampaui 12 Negara, Termasuk Jerman dan Kanada

Berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2014 lalu angka inflasi mencapai 10,57 persen.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Signifikan Turunkan Inflasi Bahan Pangan, Indonesia Lampaui 12 Negara, Termasuk Jerman dan Kanada
Tribunnews.com/Fitri Wulandari
Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman saat menerima jajaran manajemen Tribun Network di kantornya, di Kompleks Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (22/1/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kekayaan alam yang melimpah membuat Indonesia dikenal sebagai negara agraris, pertanian pun menjadi salah satu fondasi dalam membangun perekonomian bangsa.

Sektor ini pun dianggap sebagai salah satu 'ladang' prestasi pemerintah dalam mensejahterakan rakyat.

Hal itu dibuktikan dengan pencapaian yang diperoleh pemerintah melalui Kementerian Pertanian selama empat tahun terakhir, khususnya pada rentang waktu 2014 hingha 2017.

Sektor pertanian Indonesia mengalami penurunan inflasi cukup signifikan.

Seperti yang disampaikan Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman saat menerima jajaran manajemen Tribun Network di kantornya, di Kompleks Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (22/1/2019).

aat menerima jajaran manajemen Trin
Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman saat menerima jajaran manajemen Tribun Network di kantornya, di Kompleks Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (22/1/2019).

Dalam sesi bincang santai di dalam ruangannya itu, laki-laki yang akrab disapa Amran itu menjelaskan bahwa capaian penurunan inflasi mencapai angka 1,26 persen pada 2017 lalu.

BERITA REKOMENDASI

Menurutnya, angka tersebut merupakan capaian 'pertama' dalam sejarah kementerian yang dipimpinnya.

"Ini menarik, prestasi mungkin pertama dalam sejarah republik ini, inflasi bahan makanan, kami (sejak) serah terima jabatan (angka inflasi dari) 10 persen (turun) menjadi 1 persen," ujar Amran.

Berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2014 lalu angka inflasi mencapai 10,57 persen.

Kemudian mengalami penurunan sebanyak 88 persen hingga menyentuh angka 1,26 persen pada 2017, "Turun 88 persen, pertama dalam sejarah,".

Amran pun bangga dengan capaian prestasi yang telah diperoleh kementeriannya itu yang mengantongi 'rapor bagus' dari BPS.


"Inilah rohnya pertanian, inilah rapornya pertanian, selesai," jelas Amran.

Tidak hanya itu, capaian kinerja kementeriannya juga berhasil mengubah urutan penurunan tinggi inflasi bahan makanan Indonesia yang semula berada pada peringkat ketiga menjadi peringkat 15 di dunia dalam rentang waktu 2013-2017.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas