Perumnas Ultah ke 45 Tawarkan Rumah Subsidi Berbunga 4,5 Persen
Kerjasama antara dua BUMN yaitu Perumnas dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk untuk memberikan hunian layak
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kerjasama antara dua BUMN yaitu Perumnas dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk untuk memberikan hunian layak dan murah bagi masyarakat terus dilakukan.
Kali ini dua perusahaan tersebut melakukan strategi untuk dapat diserap dengan mudah oleh pasar ini yang kami terus garap kedepannya, dengan program “45HIAP” – 45 TAHUN ASHIK & MANTAP, yakni pemberian subsidi bunga KPR/KPA sebesar 4,5% fix 1 tahun bagi konsumen yang melakukan pembelian produk berupa rumah atau apartemen dan melakukan akad kredit pada rentang waktu 18 Juli hingga 30 September 2019.
Program ini juga untuk merayakan ulang tahun Perumnas yang ke-45 tahun.
"Kami mengkhususkan program ini pada produk non subsidi baik rumah maupun apartemen, dengan periode program dari 18 Juli hingga 30 September 2019.
Baca: Cinta Segitiga Kakek-Nenek Jeneponto yang Berakhir Pembunuhan, Ini Kronologi Kejadiannya
Baca: Semester I, NasionalRe Raih Laba Bersih Rp 231,996 Miliar
Baca: 3 Mantan Pemain yang Kini Bersarang di Bali United, Langkah Persib Bandung untuk Menang Jadi Sulit
Adapun proyek Perumnas yang ikut dalam program ini tersebar di 19 kabupaten/kota di seluruh Indonesia seperti Jabodetabek, Bogor, Semarang, Cilegon, Lampung, Cianjur, Solo dan lain sebagainya dengan jumlah total sekitar 12 ribu unit tersedia," ujar Anna Kunti Pratiwi, Direktur Pemasaran Perum Perumnas di sela-sela penandatanganan MOU antara Perumnas dan BTN di Jakarta, Rabu (24/7/2019).
Budi Satria selaku Direktur Consumer Banking BTN mengatakan siap untuk men-support setiap program Perumnas, apalagi dalam menyambut HUT Perumnas ke 45 ini.
Hingga 31 Maret 2019 Bank BTN masih mencatat kenaikan penyaluran kredit perumahan, kredit tercatat tumbuh 19,11% yoy dari Rp184,46 triliun pada akhir Maret 2018 menjadi Rp 219,72 triliun di akhir Maret 2019.
Sementara itu, permintaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi yang masih tinggi menjadi pendorong kuat kenaikan total kredit di segmen ini.