Enesis Group Garap Segmen B to B untuk Genjot Pemasaran Produk Hand Sanitizer Antis
Sampai Oktober 2019 ini meraih pertumbuhan penjualan sebesar 22 persen atau naik 3 persen dari pertumbuhan sebesar 19 persen di 2018
Editor: Choirul Arifin
Ryan menyatakan, Antis merupakan pelopor hand sanitizer di Indonesia.
“Belum ada produk serupa yang mempunyai manfaat seperti Antis, hand sanitizer dalm bentuk gel dan spray yang mampu membunuh 99 persen kuman dalam waktu 4 detik, mengandung formula yang mudah menguap sehingga tidak tersisa ditangan, lembut di kulit karena mengandung moisturizer, dan harum di tangan,” ungkap Ryan.
. “Melalui film ini para penonton sebenarnya secara tidak langsung diingatkan untuk selalu menjaga kebersihan. Maka dari itu saya sangat mengapresiasi film Ratu Ilmu Hitam ini” ujar Ryan Tirta Yudhistira, Chief Marketing & Sales Officer Enesis Group.
Untuk memberi apresiasi terhadap film tersebut, Enesis Group mengadakan Nonton Bareng Antis X Ratu Ilmu Hitam di salah satu Bioskop di Jakarta.
“Maksud dari kami mengadakan Nonton Bareng Antis X Ratu Ilmu Hitam adalah bentuk apresiasi kami terhadap film ini, karena selain jalan ceritanya, ada satu fenomena di masyarakat yang menurut saya menarik, yaitu tentang Mysophobia,” urainya.
Mysophobia merupakan ketakutan berlebihan dan tidak masuk akal terhadap kontaminasi bakteri, kotoran, debu, kuman, dan risiko infeksi penyakit.
“Mysphobia juga dikenal dengan fobia kuman atau fobia kotor. Dan di sini, bisa terlihat jelas ada lho orang-orang yang memiliki mysophobia ini dan real ada di masyarakat. Dan di sini juga Antis hadir sebagai solusi atas bahaya kuman, baik untuk mereka yang Mysophobia atau yang tidak.” pungkasnya.