Mudik Naik Kapal Laut Diprediksi Tetap Tinggi Selama Pandemi Corona
Masyarakat dihimbau agar tetap mengikuti protokol kesehatan yang ada untuk mitigasi penyebaran wabah Covid-19.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), memprediksi penumpang kapal laut saat mudik Lebaran 2020 akan tetap tinggi meski di tengah wabah virus corona atau Covid-19.
Ketua Forum Transportasi Laut MTI, Leny Maryouri, memprediksikan penumpang kapal laut saat musim mudik nanti bisa mencapai 1,5 juta orang.
"Prediksi ini dengan melihat pola jumlah penumpang pada 2017 dan 2018 yang melonjak sangat signifikan, sekitar tiga juta orang yang menggunakan angkutan laut. Meskipun pada 2019 ada penurunan," ucap Leny dalam video konferensi, Selasa (21/4/2020).
Menurut Leny , dugaan tersebut juga diperkuat dengan kegiatan tarik penumpang di pelabuhan penyeberangan, seperti Merak dan Bakauheni yang masih besar.
Baca: Cerita Krisnawati, Driver Ojol Cantik yang Trauma Diusili Customer Pria
"Yang paling sibuk saat ini kan Merak dan Bakauheni, karena biasanya pada musim Lebaran jumlah penumpang bisa mencapai 250 ribu per hari," kata Leny.
Ia menambahkan, oleh karena itu kedua pelabuhan besar tersebut tetap akan padat penumpang meski secara kapasitas telah dipangkas 50 persen.
Baca: Refly Harun Mendadak Dicopot dari Jabatan Komisaris Utama Pelindo I, Apa Alasannya?
Leny juga mengimbau calon penumpang, agar tetap mengikuti protokol kesehatan yang ada untuk mitigasi penyebaran wabah Covid-19.
"Dengan adanya pengurangan kapasitas penumpang sebanyak 50 persen, kemungkinana masih tetap crowded. Tetapi nanti harus ada cara untuk mengatur agar penerapan jaga jarak tetap berjalan," ucap Leny.