Analis: IHSG Belum Akan Terkoreksi Selama Tidak Menembus Level 4.441
Edwin meminta pelaku pasar untuk mewaspadai level support IHSG pada 4.441 karena jika tertembus maka berpeluang melemah.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada perdagangan kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis 0,4 persen disertai dengan munculnya tekanan beli, meskipun belum begitu besar.
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, selama tidak terkoreksi menembus 4.441, posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian wave 2 pada skenario biru atau bagian wave B pada skenario merah.
Baca: Hari Ini IHSG Berpeluang Mengalami Tekanan, Ada di Rentang 4.292-4.640
"IHSG kami perkirakan masih akan menguji level resistance di 4.747," ujarnya di Jakarta, Selasa (28/4/2020).
Karena itu, Edwin meminta pelaku pasar untuk mewaspadai level support IHSG pada 4.441 karena jika tertembus maka berpeluang melemah.
Menurutnya, apabila ternyata IHSG menembus level tersebut maka IHSG sudah mengkonfirmasi terbentuknya wave 2 dan akan melanjutkan koreksinya.
"IHSG akan terkoreksi ke arah minimal 4.150 hingga 4.300 atau target wave B skenario merah," pungkasnya.