Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

McDonald's Boleh Buka Kembali di Sarinah, Asalkan. . .

Erick mengatakan selama mereka berpihak pada konten lokal, McDonald's boleh berjualan kembali di Sarinah

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in McDonald's Boleh Buka Kembali di Sarinah, Asalkan. . .
Twitter/@duwiry
McDonalds Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Tohir mengatakan restoran cepat saji McDonald's bisa kembali buka di gedung Sarinah, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, asalkan 50 persen item yang dijual merupakan konten lokal.

"Kalau McD ( McDonald's) mau buka di situ, kita carikan lokasi, tapi kita minta 50 persen konten lokal kalau bisa. Kopinya, boleh dong yang namanya produk lokal itu tidak bisa enggak kita dukung," kata Erick kepada wartawan, Sabtu, (9/4/2020).

Baca: Sri Mulyani Sebut Pelatihan Bahasa Inggris Paling Diminati Peserta Kartu Prakerja

Erick mengatakan selama mereka berpihak pada konten lokal, McDonald's boleh berjualan kembali di Sarinah. 

"Selama mereka friendly, why not. Tapi, keberpihakannya ada enggak. Kalau mereka mau berpihak terus jual kopi Indonesia di semua McD, saya open. Buka, jual kopi Indonesia, tapi juga jual kopinya di seluruh Indonesia," katanya.

Erick tidak ambil pusing dengan banyaknya warganet yang protes terhadap penutupan sarinah. 

BERITA TERKAIT

Karena menurut Erick niatnya baik, membangun UKM lokal.

"Ya enggak apa-apa (diprotes), kebijakan itu pasti ada pro dan kontra. Yang penting nawaitu atau niat kita mau bangun brand lokal, desainer lokal, UKM lokal. Kalau ada pihak-pihak asing yang ingin mendukung, more than welcome," ujarnya

Sebelumnya restoran McDonald's yang berada di gedung Sarinah Jl MH Thamrin akan berhenti beroperasi per 10 Mei 2020.

Baca: Kuatal Pertama 2020, Danain Salurkan Pendanaan Rp 153 Miliar

Penutupan tersebut karena gedung perusahaan BUMN tersebut akan direnovasi.

Setelah renovasi yang ditargetkan rampung November 2021, nantinya Sarinah akan menerapkan konsep baru yakni sentra unggulan bagi produk UMKM dan industri kreatif.

Sejarah McDonald's's Sarinah

Rencana tutupnya restoran cepat saji (fastfood) McDonald's's di Sarinah, Jakarta Pusat menjadi topik perbincangan masyarakat baik di dunia nyata dan di media sosial.

Diketahui, gerai McDonald's's di Sarinah akan ditutup permanen pada Minggu (10/5/2020) mendatang.

Baca: McDonalds Sarinah Mau Ditutup, Warga Jakarta Sedih, Banyak Kenangan Indah di Situ!

Direktur Marketing Communications, Digital dan CBI McDonald's's Indonesia Michael Hartono mengatakan, pihak manajemen pusat perbelanjaan Sarinah akan melakukan renovasi dan perubahan strategi bisnis.

"Kami menyadari restoran McDonald's’s di Sarinah Thamrin ini merupakan salah satu restoran kami yang penting dan sangat bersejarah, tidak hanya bagi kami namun juga bagi konsumen kami," kata Michael seperti dalam keterangan resminya kepada Kompas.com, Jumat (8/5/2020).

McDonald's's pertama di Indonesia

McDonald's's Sarinah merupakan jejak pertama restoran hamburger cepat saji ini di Indonesia.

Pria bernama Bambang N Rachmadi lah yang membawa restoran waralaba asal Amerika ini ke Indonesia.

Dikutip dari Harian Kompas tahun 1998, McDonald's's Sarinah bermula saat Bambang yang ketika itu menjabat sebagai presiden direktur Panin Bank pada tahun 1988 memutuskan untuk berhenti.

"Saya memutuskan segera berhenti dari jabatan Presiden Direktur Panin Bank, sebab kalau tidak berhenti pasti saya tidak mulai mencari kegiatan baru," kata Bambang saat diwawancarai Kompas kala itu.

Berhenti sebagai Presidir Bank, pria yang akrap disapa Tony ini mendirikan sebuah radio komersial bernama Ramako di Batam yang disiarkan sampai ke Singapura.

Radio ini cukup diterima di Singapura hingga meraup keuntungan 500.000 dollar Singapura.

200.000 dollar Singapura itu berasal dari McDonald's Singapura.

Melihat kemampuan iklan perusahaan asal Amerika tersebut, Tony pun tertarik menghadirkannya di Indonesia.

Lewat pimpinan McDonald's's Singapura, ia pun melamar sebagai mitra.

Perjuangannya pun tak mudah, waktu itu ada 14.000 pelamar yang ingin mendatangkan industri ini ke Indonesia.

Namun satu persatu berhasil ia kalahkan.

Melihat besarnya prospek McDonald's's di Indonesia membuat Tony bersedia terjun sebagai pelayan bahkan cleaning service hingga akhirnya ia ditunjuk sebagai mitra.

Seiring bersambut dengan niatan Tony menghadirkan McDonlad's di Indonesia, PT Sarinah mulai menyewakan properti mereka dalam jangka panjang.

Jadilah pada tanggal 22 Februari 1991, McDonald's's Sarinah dibuka untuk pertama kalinya.

Sesuai prediksi, pengunjung pun membanjir. 

Pasang Surut

Ramainya pengunjung membuat Tony bingung, kapan ia harus menutup restoran tersebut.

Restoran ini disebut-sebut mereproduksi gaya hidup masyarakat Indonesia khususnya Jakarta pada masa itu.

Dalam waktu tak sampai 10 tahun, McDonald's's telah melahirkan ratusan cabang di Jawa dan Sumatera.

Semuanya berawal dari McDonald's's Sarinah.

Meski mendapat sambutan yang begitu luar biasa bagi masyarakat Indonesia, industri ini juga mengalami pasang surut.

Salah satunya waktu krisis moneter 1998.

Waktu itu Tony terpaksa menutup 14 cabang McDonald's's yang ada di Jakarta, tetapi restoran pelopor di Sarinah masih tetap ada.

McDonald's's sempat meninggalkan Sarinah pada tahun 2009.

Baca: Diduga Ada Peran Sang Ayah di Balik Buronnya YouTuber Prank Sampah Ferdian Paleka

Namun, melalui proses tender, mereka berhasil kembali lagi dua tahun setelahnya.

Kali ini, akankah McDonald's's Sarinah kembali setelah resmi ditutup dua hari lagi? Hanya waktu yang bisa menjawab.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas