Analis: Didorong Sentimen Global, IHSG Diperkirakan Menguat
penguatan didorong sentimen global dengan adanya optimisme pelongaran lockdown di kawasan Eropa dan Amerika Serikat.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur PT Anugerah Mega Investama Hans Kwee memperkirakan Indeks Harga Saham yang (IHSG) bergerak menguat pada perdagangan hari ini.
Hans menyampaikan, penguatan didorong sentimen global dengan adanya optimisme pelongaran lockdown di kawasan Eropa dan Amerika Serikat.
"Serta harapan meredanya ketegangan perang dagang China dan AS menjadi sentimen positif pasar pekan ini," ujarnya melalui keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (11/5/2020).
Baca: Analis: Lonjakan Pengangguran di AS, Terburuk Sejak Perang Dunia II
Sementara, IHSG diperkirakan akan konsolidasi menguat dengan support di level 4.463 sampai 4.523 dan resistance di level 4.726 sampai 4.747.
Sedangkan, kabar kurang baik berasal dar liaporan Badan Pusat Statistik (BPS) pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2020 sebesar 2,97 persen year on year (yoy).
Pertumbuhan ekonomi kuartal I 2020 ini, lanjut Hans, bila dibandingkan triwulan IV 2019 maka terjadi kontraksi sebesar 2,41 persen.
"Konsumsi rumah tangga yang merupakan pos pengeluaran terbesar melambat dari 5,02 persen pada kuartal I 2019 menjadi 2,84 persen pada kuartal I 2020. Data ini lebih rendah dari konsensi ekonom, sehingga menjadi sentimen negatif," pungkasnya.