Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Diminta Kaji Ulang Rapid Test untuk Penumpang Pesawat, Lion Air Group Enggan Berkomentar

banyak masyarakat yang mengartikan bahwa saat sudah melakukan rapid test dan swab test merasa dirinya kebal terhadap Covid-19.

Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
zoom-in Pemerintah Diminta Kaji Ulang Rapid Test untuk Penumpang Pesawat, Lion Air Group Enggan Berkomentar
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Calon penumpang menunggu jadwal penerbangan di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (27/3/2020). Data PT Angkasa Pura II, sejak Minggu (22/3/2020) jumlah penumpang dan penerbangan di bandara terus mengalami penurunan karena adanya imbauan pemerintah untuk melakukan 'social distancing' dan karantina wilayah terkait mewabahnya virus COVID-19 di Indonesia. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

"kemudian itu juga berlaku untuk swab test yang berlaku tujuh hari, banyak yang menganggap seperti imunitas," ucap Alvin.

Anggota Ombudsman Alvin Lie
Anggota Ombudsman Alvin Lie (TRIBUNNEWS.COM/RIA A)

Alvin mengatakan, seolah-olah jadinya yang telah melakukan rapid test dan swab test kebal terhadap Covid-19, Ini disalah artikan.

"Padahal bisa saja saat melakukan tes reaktifnya negatif, tetapi tiba-tiba kontak dengan orang positif dan tidak ketauan karena sudah dinyatakan negatif saat tes," ujar Alvin.

"Hal ini lah yang harus dikaji kembali oleh pemerintah terkait kebijakan pemeriksaan tes Covid-19," lanjut Alvin.

Selain itu Alvin juga menyarankan pemerintah, agar setelah pemeriksaan tes Covid-19 dilakukan tracking kepada orang tersebut.

"Hal ini agar pemeriksaan terhadap masyarakat, dapat lebih terarah dan melindungi masyarakat dalam penyebaran wabah ini," ucap Alvin.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas