Pemerintah Siapkan Rp 36,7 Triliun untuk DP Vaksin Corona dari AstraZeneca
Pemerintah sudah menyiapkan uang down payment (DP) 50 persen, sebesar 250 juta dollar Amerika atau Rp 36,7 triliun untuk 100 juta vaksin Corona
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Airlangga Hartarto mengatakan bahwa pemerintah kini sedang negosiasi final dengan AstraZeneca untuk pengadaan vaksin.
Pemerintah sudah menyiapkan uang down payment (DP) 50 persen, sebesar 250 juta dollar Amerika atau Rp 36,7 triliun untuk 100 juta vaksin Corona dari perusahaan farmasi yang berkantor pusat di Inggris tersebut.
"Sekarang Menkes maupun Menteri BUMN sedang negosiasi final dengan AstraZeneca dan kita menyiapkan untuk pengadaan 100 juta (vaksin) dan untuk itu diperlukan down payment sebesar 50 persen atau 250 juta," kata Airlangga dalam konferensi pers virtual usai rapat terbatas, Senin, (12/10/2020).
Baca juga: Cek Kehalalan Vaksin Covid-19, MUI Segera Bertolak ke China
Dana pengadaan vaksin tersebut menurut Airlangga sudah dianggarkan pemerintah dari sektor PEN. Dana pengadaan vaksin tersbut diberikan kepada WHO dan CEPI menlalu skema Covax Andvance Market Commitment (AMC).
Baca juga: Temui Menlu China, Luhut Bahas Investasi hingga Vaksin Covid-19
Selain itu pemerintah juga telah mendapatkan komitmen penerimaan vaksin dari sejumlah perusahaan yakni Sinovac Biotech Ltd, Sinopharm dan Cansino. Vaksin akan diberikan setelah uji klinik fase III rampung.
"Sinopharm itu sekitar di tahun 2020, 15 juta, kemudian terkait Cansino ini menjanjikan kita sekitar 100 ribu di akhir Desember dan tahun depan sekitar 15 juta dan AstraZeneca," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.