Dihantam Pandemi, Ini Strategi UMKM Untuk Tingkatkan Kembali Penjualan
Diperlukan dukungan dan strategi agar pelaku UMKM dapat bergerak sehingga bisa meningkatkan kembali penjualan dan menjalankan roda ekonomi bangsa.
TRIBUNNEWS.COM - Sudah sekitar enam bulan Indonesia berjuang di tengah kondisi pandemi akibat penyebaran virus Covid-19. Hingga saat ini, semua pihak pun terus berjuang bersama-sama untuk dapat menghadapi kondisi luar biasa ini terutama di bidang kesehatan dan juga ekonomi.
Salah satu sektor penopang ekonomi bangsa yang sangat terdampak adalah sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Berdasarkan data dari Katadata Insight Center, tercatat bahwa 82,9 persen UMKM terdampak pandemi Covid-19 yang dapat dilihat dari drastisnya penurunan penjualan.
Meski demikian, diperlukan dukungan dan strategi agar pelaku UMKM dapat bergerak sehingga secara perlahan bisa meningkatkan kembali penjualan mereka, menjalankan roda ekonomi bangsa serta tetap memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat.
Promosikan melalui media sosial
UMKM Go DIgital menjadi salah satu fokus yang dianggap sebagai solusi bagi UMKM untuk terus bertahan di tengah pandemi. Pemanfaatan platform digital oleh pelaku UMKM juga menjadi bentuk penyesuaian pasar dimana pola belanja masyarakat pun telah berubah ke arah transaksi online.
Dengan pemanfaatan platform digital dan media sosial terlebih sebagai sarana pemasaran dan promosi, tentunya akan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan mereka.
Jika sebelumnya konsumen harus bolak-balik ke warung Anda untuk menanyakan apakah salah satu produk Unilever Indonesia yang ingin ia beli sudah tersedia atau belum, sebagai pedagang warung, Anda bisa memanfaatkan fitur status pada aplikasi WhatsApp untuk memberikan informasi dan promosi kepada masyarakat sekitar yang ada dilingkungan Anda terkait ketersediaan barang yang menjadi kebutuhan konsumen di warung Anda sehingga masyarakat bisa meminimalisir aktivitas di luar rumah.
Buka layanan pesan antar
Selain memanfaatkan platform digital sebagai sarana promosi, Anda juga bisa memanfaatkannya untuk membuka layanan pesan antar.
Tentu saja strategi ini sangat membantu untuk cash flow toko sehingga Anda bisa tetap berjualan dan konsumen bisa tetap memenuhi kebutuhan sehari-harinya dengan mudah tanpa keluar rumah berkat layanan pesan antar yang Anda sediakan.
Banyak pemilik warung yang sudah memiliki layanan pesan antar ini. Namun, biasanya hanya sebatas untuk pengantaran gas atau air galon saja.
Nah, ini menjadi strategi bagi pemilik toko untuk meng-upgrade pelayanan yang dimilikinya dengan memberikan kesempatan pada masyarakat untuk bisa membeli juga kebutuhan sehari-hari lain, di luar gas atau air galon misalnya membeli beragam produk dari Unilever Indonesia melalui layanan pesan antar.
Pastikan persediaan barang
Sebagai pelaku usaha tentu saja persediaan barang adalah hal penting yang harus terus diperhatikan. Bagi pelaku UMKM yang bergerak dalam usaha toko kelontong atau pedagang warung, Anda bisa memanfaatkan aplikasi Sahabat Warung untuk memastikan supply barang tetap terjaga.
Aplikasi berbasis android yang diluncurkan Unilever Indonesia ini menjadi bentuk dukungan Unilever Indonesia untuk membantu para pedagang warung membeli produk Unilever Indonesia secara online, kapanpun atau dimanapun dengan mudah, tanpa banyak perantara sehingga bisa memangkas distribusi.
Dengan akses ke lebih dari 500 produk berkualitas dari berbagai merek dari Unilever Indonesia, serta promosi yang diperbarui secara cepat, para pedagang warung pun terbantu untuk menjual produk dengan margin yang lebih tinggi. Terlebih, produk-produk Unilever Indonesia memang menjadi pilihan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Disamping itu pula, melalui aplikasi Sahabat Warung, para pedagang warung juga berkesempatan untuk memperoleh Tambahan modal usaha dari Unilever Indonesia yang diberikan dalam bentuk e-coupon.
“Kami terus fokus pada komitmen untuk selalu bersama Indonesia, tidak hanya dalam kemudahan, namun terlebih lagi dalam mengatasi tantangan. Semoga Unilever Indonesia Indonesia dapat terus mengambil peran strategis, dan bersama-sama kita dapat segera melewati pandemi ini,” ungkap Hemant Bakshi, Direktur PT Unilever Indonesia, Tbk.