Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS 6 Januari 2021 Menguat ke Rp 13.926, Ini Kurs di 5 Bank

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS hari ini Rabu 6 Januari 2021 Menguat ke Rp 13.926, Ini Kurs di Bank BCA, Mandiri, BNI, BRI, dan CIMB Niaga

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS 6 Januari 2021 Menguat ke Rp 13.926, Ini Kurs di 5 Bank
KONTAN/Fransiskus Simbolon
Petugas menghitung uang rupiah, Kamis (19/3/2020). Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS 6 Januari 2021 Menguat ke Rp 13.926, Ini Kurs di 5 Bank 

TIBUNNEWS.COM - Berikut nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hari ini, Rabu (6/1/2021).

Dalam artikel ini juga dilengkapi kurs di Bank BCA, Mandiri, BNI, BRI, dan CIMB Niaga terbaru.

Berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot dolar Rate (JISDOR) USD-IDR, rupiah hari ini menguat ke Rp 13.926 per dolar AS.

Hal ini menandakan mata uang garuda menguat 19 poin atau 0,14 persen dibanding hari sebelumnya, Selasa (5/1/2021), yang berada di level Rp 13.945 per dolar AS.

Baca juga: Harga Emas Antam Pagi Ini Naik Rp 6.000 Jadi Rp 981 Ribu

Baca juga: Trafik Penumpang Pesawat Bulan Desember 2020 Naik 11 Persen

Sementara kedudukan rupiah di pasar spot stagnan di awal perdagangan hari ini.

Dikutip dari Kontan.co.id, pukul 10.25 WIB, kurs rupiah spot berada di Rp 13.915 per dolar AS.

Kurs rupiah spot ini sama dengan posisi penutupan perdagangan kemarin.

Berita Rekomendasi

Kurs rupiah yang stabil ini menyusul penguatan rupiah ke bawah level Rp 14.000 per dolar AS sejak awal tahun.

Kurs rupiah menyentuh Rp 13.895 per dolar AS pada Senin (4/1/2021) lalu.

Pada lelang surat utang negara (SUN) kemarin, pemerintah meraup dana Rp 41 triliun.

Angka tersebut lebih tinggi ketimbang target indikatif.

Penawaran masuk pada lelang obligasi negara kemarin mencapai Rp 97,17 triliun.

"Kami memperkirakan rally nilai tukar emerging markets berlanjut tahun ini, disebabkan oleh pelemahan dolar dan perbaikan fundamental," ungkap Mitul Kotecha, senior emerging markets strategist TD Securities di Singapura kepada Bloomberg.

Menurut catatan Bloomberg, mata uang emerging markets menguat dalam tujuh bulan berturut-turut di tengah optimisme vaksinasi global dan pembukaan lockdown corona.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas