Dari IKM hingga Startup, Peserta Hannover Messe 2021 Siap Pamer Keunggulan Industri Nasional
Perhelatan Hannover Messe 2021 akan berjalan secara digital melalui platform online yang akan ditampilkan dalam waktu dekat
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia sedang melakukan proses kurasi untuk para peserta yang akan terlibat dalam gelaran Hannover Messe 2021. Seluruh sektor industri yang berpartisipasi bakal menampilkan teknologi modern pada proses produksinya.
“Jadi, Hannover Messe 2021 akan menjadi momentum sangat penting bagi kita, guna memacu branding nasional sekaligus mendorong peningkatan kapabilitas manufaktur dan pembangunan infrastruktur digital di tanah air,” kata Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kementerian Perindustrian, Eko SA Cahyanto di Jakarta, Kamis (4/3/2021).
Dirjen KPAII menjelaskan, beberapa perusahaan telah mengirimkan formulir pendaftarannya, dan saat ini masih menunggu keputusan untuk penetapan peserta pamerannya (co-exhibitor).
Baca juga: Bantu Serap Produksi Tekstil, Kemenperin Sumbang 35 Juta Masker Untuk Masyarakat
“Secara paralel, kami juga telah menyiapkan tim Sekretariat Nasional yang akan membantu co-exhibitor dari proses pendaftaran hingga upload konten digital ke platform Hannover Messe 2021,” tuturnya.
Adapun proses tahapan menjadi peserta Hannover Messe 2021 meliput registrasi peserta secara online, pengisian dan pengembalian formulir penilaian mandiri guna dilakukan kurasi, penilaian kurasi oleh tim penilai, serta penetapan co-exhibitor.
Baca juga: Dukung Pemulihan Ekonomi, Kemenperin Terus Bangun Zona Integritas
Jumlah yang telah mendaftar di laman IndonesiaHM2021.id sebanyak 182 peserta, yang terdiri dari perusahaan industri skala besar, industri kecil menengah (IKM) dan startup, kawasan industri, asosiasi industri, BUMN, serta kementerian dan lembaga.
Perhelatan Hannover Messe 2021 akan berjalan secara digital melalui platform online yang akan ditampilkan dalam waktu dekat oleh Deutsche Messe AG selaku pihak penyelenggara.
“Dalam ajang Hannover Messe 2021 Digital Edition kali ini, Pemerintah Indonesia tetap mengusung tema Making Indonesia 4.0 dan tagline Connect to Accelerate,” ungkap Eko.
Tagline tersebut untuk mendorong sinergitas yang ingin dibentuk untuk mendukung pertumbuhan industri 4.0 di Indonesia.
“Selain mencerminkan sinergi Indonesia, juga merupakan ajakan bagi negara lain untuk bersama-sama dengan Indonesia saling terhubung dan berkembang,” imbuhnya.
Eko menyebutkan, manfaat yang akan didapat oleh para peserta Hannover Messe 2021, di antaranya adalah perusahaan memperoleh eksposur secara global dan networking.
“Baik itu eksposur terhadap calon buyer dan investor, maupun eksposur terhadap perkembangan teknologi terkini di negara-negara lain (benchmarking),” ujarnya.
Di samping itu, melalui platform digital, akan mempermudah peserta untuk membangun jaringan dan menggali kerja sama dengan co-exhibitor lainnya dalam pameran ini.
“Pada gilirannya diharapkan kerja sama ini dapat meningkatkan peluang pasar global untuk ekspor,” tandasnya.