Rupiah Dibuka Melemah ke Rp 14.378 per Dolar AS, Berikut Kurs di 5 Bank
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot dibuka melemah ke Rp 14.378 per Dolar AS atau turun 0,16%, Jumat (18/6/2021) pagi.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
![Rupiah Dibuka Melemah ke Rp 14.378 per Dolar AS, Berikut Kurs di 5 Bank](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/rupiah-ditutup-melemah_20210316_184223.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot dibuka melemah ke Rp 14.378 per Dolar AS, Jumat (18/6/2021) pagi.
Rupiah turun 0,16% jika dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di level Rp 14.355 per dolar AS.
Dikutip dari Kontan.co.id, rupiah hari ini diprediksi belum bisa lepas dari tekanan.
Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menilai sentimen terkait hawkish tone dari The Fed masih akan mendorong pelemahan rupiah Jumat (18/6/2021).
Selain itu, ada beberapa data yang dirilis, seperti angka klaim pengangguran awal yang menjadi salah satu indikator lapangan pekerjaan di AS.
Baca juga: Persaingan Bisnis Modem Internet Makin Kompetitif di Era Digital
Josua menambahkan, meski nantinya data tersebut lebih tinggi dari perkiraan yang biasanya diikuti penurunan yield US Treasury, rupiah belum akan menguat signifikan.
“Sentimen dari The Fed masih berpotensi menjadi kontributor pelemahan rupiah, setidaknya hingga hari Jumat,” kata Josua kepada Kontan.co.id, Kamis (17/6/2021).
![Karyawan menunjukan uang dolar AS di Jakarta, Selasa (16/3/2021).](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/rupiah-ditutup-melemah_20210316_184741.jpg)
Sementara itu, Presiden Komisioner HFX Internasional Berjangka Sutopo Widodo memperkirakan rupiah masih akan melemah di perdagangan Jumat (18/6/2021).
Hal ini masih berkaitan dengan efek dari pertemuan FOMC, yang memilih dengan suara bulat untuk membiarkan suku bunga utama tidak berubah mendekati nol.
Sutopo menilai rupiah akan cenderung melemah dengan rentang harga Rp 14.300 - Rp 14.400 per dolar AS pada Jumat (18/6/2021).
Kemudian, Josua menilai rupiah akan melemah di rentang harga Rp 14.350 - Rp 14.475 per dolar AS.
Baca juga: Tips Mengakselerasi Bisnis Lebih Luas Melalui Digital
Adapun di Indonesia, Bank Central Asia (BCA) mematok kurs jual pada level Rp 14.441 per dolar AS.
Untuk kurs beli BCA adalah Rp 14.426 per dolar AS.
Kurs jual berarti pihak bank menjual dolar AS pada posisi ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.