Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Bank Sampoerna Cari Investor Baru untuk Penuhi Aturan Modal Minimum OJK

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan batas waktu pemenuhan modal inti minimum Rp 2 triliun bagi bank-bank mini agar segera menambah modal.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Bank Sampoerna Cari Investor Baru untuk Penuhi Aturan Modal Minimum OJK
Kontan/Alry
Direktur Bank Sampoerna, Henky Suryaputra. 

Saat ditanya terkait investor dari kalangan start-up apakah berasal dari luar negeri atau lokal, Henky menjawab diplomatis.

Menurutnya semua pemegang saham mayoritas start-up di Indonesia berasal dari luar negeri, namun manajemennya lokal.

"Sebetulnya kalau saya lihat -lihatin beberapa pemain startup ujung-ujungnya pemegang sahamnya dari luar, walau namanya anak bangsa, majoritynya dari luar."

"Waktu kita berdiskusi dengan mereka semua ada di lokal. Tapi pemegang sahamnya di luar, saya bilang campuran lokal dan luar. Kita berbicara dengan mereka," ujar Henky.

Selain itu kata Henky ada juga investor-investor yang ingin menanamkan modalnya di Bank Sampoerna namun jumlahnya tidak banyak, hanya sekitar 2 hingga 3 persen atau sifatnya minoritas. "Ada juga yang kecil-kecil tertarik di tahun ini yang kecil-kecil masuk, bulan lalu ada yang masuk, porsi sahamnya 2 persen hanya 3 persen tidak banyak," ujarnya.

Diketahui, saat ini, pemegang saham Bank Sampoerna terdiri dari PT Sampoerna Investama sebesar 78,48 persen, PT Cakrawala Mulia Prima (Alfa Group) sebesar 17,44 persen, Abakus (Asis Pasifik) Pte Ltd. sebesar 3,11 persen, dan Ekadharmajanto Kasih sebesar 0,97 persen.

Sementara itu, sejumlah bank yang sudah terdaftar di bursa yang masih memiliki modal inti di bawah Rp 2 triliun saat ini di antaranya PT Bank Bumi Arta Tbk (BNBA), PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA), PT Bank Ganesha Tbk (BGTG), PT MNC Bank International Tbk (BABP), PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA), PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI).

BERITA REKOMENDASI

Berikutnya adalah PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI), PT Bank National Nobu Tbk (NOBU), PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS), PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR), PT Bank JTRUST Indonesia Tbk (BCIC), PT BPD Banten Tbk (BEKS).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas