Cara Telkomsel Dukung Pelaku UMKM dari Kalangan Penyandang Disabilitas Kembangkan Bisnis
bantu disabilitas,Telkomsel mendorong semangat 'Striving for Equality' melalui pelaksanaan salah satu program CSR, Digital Creative Entrepreneurs
Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Entrepreneur dan pelaku UMKM dari kalangan penyandang disabilitas mendapatkan hak yang sama untuk mengembangkan bisnisnya.
Karenanya, pemerintah terus berusaha membantu agar kalangan disabilitas mampu bersaing dalam bisnis mereka terutama di kalangan UMKM yang tidak sedikit jumlahnya.
Sejalan dengan itu, Telkomsel turut mendorong semangat 'Striving for Equality' melalui pelaksanaan salah satu program tanggung jawab sosialnya, Digital Creative Entrepreneurs (DCE).
Program ini sejalan dengan peran anak usaha PT Telkom Tbk sebagai Official Mobile Partner XI ASEAN Para Games 2022 di Solo - Jawa Tengah.
Baca juga: Cara Ganti Kartu 3G ke 4G Telkomsel, Bisa Lewat Website atau Datang Langsung ke GraPARI
Program DCE menggelar sebuah lokakarya bertemakan 'Strategi Menjadi UMKM Kreatif di Era Digital' untuk komunitas penyandang disabilitas yang merupakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di wilayah Kotamadya Solo dan sekitarnya pada Sabtu (30/7/2022).
Lokakarya DCE bagi komunitas entrepreneur disabilitas tersebut merupakan bagian dari komitmen Telkomsel sebagai digital ecosystem enabler dalam mewujudkan semangat #CitaJadiNyata melalui kesetaraan kapabilitas dan kompetensi digital dari para pelaku UMKM secara inklusif di Indonesia.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Telkomsel Mohamad Ramzy menjelaskan, Telkomsel membuka peluang kemajuan seluas-luasnya bagi para pelaku UMKM di seluruh Indonesia untuk berkembang dan berbisnis di digital, termasuk bagi para entrepreneur dan pelaku UMKM dari kalangan penyandang disabilitas.
Menurutnya, untuk mencapai cita-cita Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 dan Indonesia Emas 2045, tidak boleh ada yang tertinggal di belakang.
Baca juga: Akademisi: Jika Telkomsel Tak Masuk Gojek, Bakal Jadi Penonton di Pinggir Lapangan
"Terinspirasi dari semangat kesetaraan di momen perhelatan internasional ASEAN Para Games 2022, melalui program DCE kami juga ingin menunjukkan bahwa siapapun mempunyai kesempatan yang sama dalam berkarya dan membuka peluang kemajuan di dunia digital, termasuk para penyandang disabilitas yang punya aspirasi untuk menjadi pelaku UMKM dan memiliki kapabilitas setara untuk menjadi lebih sukses," kata Mohamad Ramzy dalam keterangan persnya, Minggu (31/7/2022)
Sebagai bagian dari rangkaian pengembangan kompetensi UMKM oleh Telkomsel, program DCE melangsungkan sebuah lokakarya dengan tema 'Strategi Menjadi UMKM Kreatif di Era Digital' pada hari Sabtu (30/7) di Hotel ASTON Solo Ballroom.
Pada lokakarya tersebut, 50 peserta dari kalangan entrepreneur disabilitas mendapatkan materi pengembangan bisnis digital tentang dasar branding dan pemasaran dari Creativepreneur Wahyu Liz Adaideaja, tentang konten dan tren visual kreatif dari Pemilik Bisnis Invektor Dian Bayu, serta tentang utilisasi dan strategi digital platform dari Manager Regional SME Jawa Bali Telkomsel Estining Putut P.
Digital Creative Entrepreneurs (DCE) sendiri merupakan program unggulan Corporate Social Responsibility (CSR) Telkomsel yang menyediakan platform solusi dan inkubasi bagi para entrepreneur khususnya UMKM kreatif Indonesia.
Baca juga: Telkomsel Matikan Jaringan 3G di 140 Kota di Maluku dan Papua
Melalui serangkaian kegiatan seperti Entrepreneurship Class, Talent Sourcing Initiative, Workshop, Mentoring, hingga Virtual Festival, para entrepreneur pelaku bisnis digital dapat mengoptimalkan potensi bisnis mereka dengan ekosistem aset dan infrastruktur Telkomsel, mulai dari pemanfaatan jaringan terdepan, akses ke jutaan pelanggan, hingga produk dan layanan digital Telkomsel pada segmen entrepreneur/UMKM seperti 99 persen Usahaku, Kuncie, dan MyAds.
Pada 2021, program DCE telah menarik lebih dari 900 pelaku UMKM terdaftar yang terkurasi menjadi 150 peserta dan terbagi menjadi 4 kategori: makanan dan minuman, kerajinan tangan, busana, dan usaha mikro. Untuk informasi lebih lanjut tentang program DCE Telkomsel, akses tautan dce.co.id.
"Program DCE menjadi salah satu bentuk realisasi komitmen Telkomsel dalam pengembangan kapabilitas dan kompetensi talenta digital. Selaras dengan semangat 'Striving for Equality', kami harap lokakarya DCE dapat memperluas peran Telkomsel sebagai Official Mobile Partner XI ASEAN Para Games 2022 dalam membuka peluang untuk menyatukan semangat kita dalam menjunjung kesetaraan, berbagi inspirasi, dan mewujudkan #CitaJadiNyata," pungkas Ramzy. (Hendra Gunawan)