BBM Mahal, Bahan Bakar Gas Bisa jadi Alternatif untuk Kebutuhan Transportasi Darat
Di industri logistik, biaya BBM rata-rata diprediksi berkontribusi sekitar 20-25% terhadap ongkos produksi first mile-last mile.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
Tribunnews/JEPRIMA
Sejumlah kendaraan saat mengantri untuk melakukan pengisian Bahan Bakar Gas di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG), Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur. Dengan semakin bertambahnya infrastruktur pengisian BBG, seharusnya pelaku usaha transportasi seperti truk dan angkutan barang lainnya mulai menggunakan BBG.
Karena itu, pemerintah akan mendorong pembangunan infrastruktur BBG di jalan-jalan yang menjadi lalu lintas moda transportasi tersebut.
“Mengingat truk-truk dan bus biasanya melalui jalur atau rute yang rutin, untuk menjamin ketersediaan pasokan BBG, Pemerintah berencana akan membangun SPBG di jalur-jalur yang dilalui oleh kendaraan-kendaraan tersebut,” kata Tutuka dalam sebuah konferensi pers online awal tahun ini.