Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Bank Sentral Korea Selatan Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Bps untuk Menahan Laju Inflasi

Kenaikan suku bunga terbaru oleh bank sentral Korea Selatan pada hari Kamis (25/8/2022), membuat suku bunga utama menjadi 2,5 persen

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Bank Sentral Korea Selatan Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Bps untuk Menahan Laju Inflasi
International Finance
Bank of Korea. Bank sentral Korea Selatan (BoK) telah menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (Bps) untuk menahan laju inflasi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, SEOUL – Bank sentral Korea Selatan (BoK) telah menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (Bps) untuk menahan laju inflasi.

Kenaikan suku bunga terbaru oleh bank sentral Korea Selatan pada hari Kamis (25/8/2022), membuat suku bunga utama menjadi 2,5 persen.

Gubernur bank sentral Korea Selatan, Rhee Chang-yong mengatakan, pendinginan inflasi akan tetap menjadi prioritas BoK, menggambarkan ekspektasi pasar yang tepat bahwa suku bunga utama dapat mencapai 2,75 atau 3 persen pada akhir tahun.

Baca juga: Ekonom: Inflasi Inggris Diperkirakan Menyentuh Angka 18 Persen di Awal Tahun 2023

“Selama tingkat pertumbuhan kita tetap relatif baik dibandingkan dengan negara lain, memastikan inflasi terkendali terlebih dahulu akan membantu semua orang dalam jangka menengah hingga panjang,” kata Rhee pada konferensi pers di Seoul.

Pada bulan Juli, bank sentral Korea Selatan juga telah menaikkan suku bunga utama sebesar setengah poin persentase.

Dikutip dari Aljazeera, Jumat (26/8/2022) BoK menaikkan perkiraan inflasi tahun ini menjadi 5,2 persen, naik dari 4,5 persen, yang akan menjadi yang tercepat dalam hampir seperempat abad.

Berita Rekomendasi

Sementara itu, inflasi di Korea Selatan pada bulan Juli mencapai 6,3 persen, tertinggi sejak November 1998.

Bank sentral Korea Selatan juga memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi 2022 menjadi 2,6 persen, dan memprediksi pertumbuhan akan melambat lebih lanjut menjadi 2,1 persen pada 2023.

Baca juga: Harga Pertalite dan Solar Naik, Ekonom Prediksi Inflasi Akan Melonjak di Atas 7 Persen 

"Dengan perkiraan inflasi yang jauh lebih tinggi dari perkiraan untuk tahun depan, kami tidak dapat mengesampingkan kemungkinan bahwa BoK dapat terus menaikkan suku bunga pada tahun 2023," kata Paik Yoon-min, pakar ekonomi di Kyobo Securities.

"Sampai saat ini, konsensus untuk tingkat akhir tahun berada di 2,75 persen, tetapi dengan revisi perkiraan, saya pikir konsensus pasar bisa berubah menjadi 3 persen," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas