Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Tolaram Tambah Kepemilikan Saham AMAR, Pekan Ini Borong 74,4 Juta Lembar

Tolaram membeli 50 juta saham AMAR pada 5 Desember 2022 lalu dan 24,4 juta saham AMAR pada 8 Desember 2022.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Tolaram Tambah Kepemilikan Saham AMAR, Pekan Ini Borong 74,4 Juta Lembar
IST
Aplikasi Tunaiku dari Amar Bank di smartphone. Tolaram yang menjadi pemegang saham pengendali PT Bank Amar Indonesia Tbk atau Amar Bank membeli 50 juta saham AMAR pada 5 Desember 2022 lalu dan 24,4 juta saham AMAR pada 8 Desember 2022. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tolaram yang menjadi pemegang saham pengendali PT Bank Amar Indonesia Tbk atau Amar Bank membeli 50 juta saham AMAR pada 5 Desember 2022 lalu dan 24,4 juta saham AMAR pada 8 Desember 2022.

Vishal Tulsian, Presiden Direktur Amar Bank juga menambah kepemilikannya dengan membeli 14,63 juta saham tambahan di AMAR dan Eka Banyuaji, Direktur SME, Korporasi, dan Operasional Amar Bank membeli 4,77 juta saham pada 8 Desember 2022.

Total nilai gabungan dari pembelian saham tersebut adalah sekitar Rp 26,8 miliar.

Emiten AMAR melakukan penambahan modal melalui skema rights issue. Perseroan akan menerbitkan 4,56 miliar atau porsi sebesar 24,81 persen dari modal ditempatkan dengan nilai nominal Rp 100 per saham.

Data prospektus, harga yang dipatok dengan harga pelaksanaan Rp 280 per unit.

Tolaram Group Inc. adalah pemegang saham utama perseroan sekaligus pemegang saham pengendali perseroan yang memiliki 2.410 miliar saham atau 30% kepemilikan dalam perseroan.

Berita Rekomendasi

Tolaram menyatakan kesanggupannya dalam rights issue ini akan melaksanakan seluruh HMETD sesuai dengan porsi.

Navin Nahata, Managing Director Fintech dan Infrastructure Tolaram mengatakan, melalui rights issue yang sedang berjalan, Amar Bank akan berada dalam posisi yang kuat dengan modal inti yang melebihi Rp 3 triliun pada akhir 2022.

Baca juga: Genjot Kinerja, Amar Bank Gencarkan Bisnis Ekosistem Digital

"Dengan demikian, pada tahun 2023, Amar Bank dapat fokus pada perkembangan Tunaiku dengan target kenaikan aset menjadi Rp 20-25 triliun," katanya.

Vishal Tulsian mengatakan, dengan modal yang meningkat, dirinya percaya bisa menggunakan dana tersebut secara efektif untuk melaksanakan rencana kami guna melayani nasabah UMKM dengan lebih baik lagi.

Baca juga: Amar Bank Raup 400 Ribu Nasabah Debitur di Bisnis Perbankan Digital

"Hal ini merupakan kesempatan di mana kami dapat dengan cepat menciptakan dampak sosial yang besar dengan memanfaatkan kemampuan teknologi yang canggih dan pengetahuan akan pasar yang mendalam dari mitra kami, Investree,” katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas