2 Orang Tewas Akibat Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Begini Respons KCIC hingga Kemenhub
Menurut Adita, sesuai dengan ketentuan yang berlaku, kegiatan pembangunan akan dihentikan sementara untuk dilakukan proses investigasi lebih lanjut.
Editor: Muhammad Zulfikar
"Saat ini Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) telah mengerahkan personil untuk mengidentifikasi insiden tersebut," kata Adita Irawati.
Menurut Adita, sesuai dengan ketentuan yang berlaku, kegiatan pembangunan akan dihentikan sementara untuk dilakukan proses investigasi lebih lanjut.
Setelah identifikasi dan investigasi selesai dilakukan, akan dilaporkan temuan dan hasil rekomendasi yang bisa dijadikan acuan untuk meningkatkan aspek keselamatan pada proyek pembangunan perkeretaapian.
"DJKA akan memastikan bahwa insiden ini akan dijadikan pelajaran penting untuk mencegah berulangnya insiden serupa," tuturnya.
Anggota Komisi V DPR Minta KCIC Hentikan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Anggota Komisi V DPR, Irwan Fecho mendesak PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) untuk segera menghentikan pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
Desakan ini muncul setelah terjadinya insiden kecelakaan KCJB di wilayah Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Minggu (18/12/2022).
Menurut Irwan, insiden ini merupakan bukti bahwa proyek KCJB belum memenuhi standar keamanan dan keselamatan.
"Segera stop sementara proyek kereta cepat Jakarta Bandung. Investigasi menyeluruh. Ini sangat penting dan prioritas. Menyangkut keselamatan dan keamanan penumpang dan juga kereta cepatnya ke depan," ucap Irwan kepada Tribunnews.com, Senin (19/12/2022).
Baca juga: Komisi V DPR: KCIC Harus Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
"Info awal kan lokomotif kereta cepatnya keluar lintasan dan menabrak kereta teknis. Ini sangat berbahaya. Artinya prinsip Safety, Security, Healty & Environmentnya bermasalah," sambungnya.
Irwan kembali menyayangkan, saat masa uji coba seperti ini daaja sudah kecelakaan dan menimbulkan korban jiwa.
Tentu sangat rawan dan berbahaya jika nanti fungsional dan saat mengangkut ribuan penumpang tiap harinya.
Untuk itu, proses investigasi secara menyeluruh harus segera tuntas.
"Proyek KCIC ini harus dihentikan sementara. Jangan dilanjutkan mengingat bukan hanya Safety dan Security serta Lingkungan yang bermasalah. Tetapi sejak dari perencanaan sampai dengan pembiayaan memang sudah buruk," kata Irwan.