Prediksi dan Kesiapan Angkutan Pelni, KAI, Garuda dan Jasa Marga di Arus Mudik Lebaran
Sejuumlah BUMN sektor transportasi membuat berbagai persiapan untuk mengantisipasi arus mudik Idul Fitri 1444 Hijriah.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Choirul Arifin
“Total tempat duduk yang kami sediakan pada Angkutan Lebaran 2023 sebanyak 6,9 juta ini mengalami kenaikan 36 persen dibandingkan realiasi Angkutan Lebaran 2022 sebanyak 5.097.114 tempat duduk,” ujar Direktur Niaga KAI Hadis Surya Palapa.
Pada Angkutan Lebaran 2023 ini, total terdapat 7.458 perjalanan kereta api Jarak Jauh dan Lokal atau rata-rata 339 perjalanan KA per hari, naik 19 persen dibanding masa Angkutan Lebaran 2022 dimana terdapat 6.175 perjalanan KA atau rata-rata 281 perjalanan KA per hari.
Garuda Indonesia
Maskapai nasional Garuda Indonesia bersama anak usahanya, Citilink menyiapkan sekitar 1,2 juta kursi penerbangan pada periode arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2023.
Periode ini diproyeksikan akan berlangsung pada 15 April (H-7) sampai dengan 30 April (H+8), baik untuk rute domestik dan internasional.
“Optimalisasi kapasitas produksi dilakukan melalui pengoperasian pesawat berbadan lebar hingga peningkatan frekuensi penerbangan,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam pernyataanya dikutip Kompas.
“Utamanya rute-rute dengan permintaan tinggi,” imbuhnya.
Ketersediaan kursi penerbangan Garuda Indonesia Group di periode Lebaran tahun ini mencatatkan peningkatan hingga 45 persen dibandingkan dengan periode peak season pada 2022.
“Adapun kapasitas penerbangan Garuda Indonesia akan dioptimalkan di sejumlah rute-rute yang memiliki high demand,” papar Irfan.
Di antaranya seperti Jakarta-Padang, Jakarta-Semarang, Jakarta-Solo, Jakarta-Yogyakarta, dan Jakarta-Denpasar.