Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur PT FKS Food Sejahtera Tbk (AISA) Sukawati Wijaya ditunjuk sebagai Direktur Utama Perseroan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Public Expose yang diselenggarakan secara hybrid, Jumat (19/5/2023) pekan lalu.

Public expose yang dihadiri oleh Sukawati, Komisaris Utama AISA Lim Aun Seng, dan Direktur AISA Vieno M. Monintja itu, Corporate Secretary AISA Michael H Hadylaya mengatakan, dalam RUPS itu telah menyetujui Sukawati menjadi Direktur Utama serta menyetujui seluruh agenda dan mata acara yang diajukan kepada para pemegang saham.

Baca juga: Sidang Kasus Pidana Pasar Modal, Mantan Bos AISA Merasa Dikriminalisasi

“Ibu Sukawati Wijaya memiliki kapasitas, kapabilitas, dan pengalaman yang panjang di bidang finansial dan operasional perusahaan Fast Moving Consumer Goods,” kata Michael dalam keteranganya, Senin (22/5/2023).

Sebelum menjabat sebagai Direktur Utama AISA, alumnus jurusan ekonomi akuntansi Universitas Tarumanagara pada 1995 ini menjabat sebagai Direktur sejak 2022 lalu.

Baca juga: Saksi Ahli Beberkan Fakta Baru pada Sidang Lanjutan Bos AISA

Sebelum bergabung dengan AISA sebagai Direktur, Sukawati memiliki pengalaman sebagai Finance Director dii PT Parazelsus Indonesia dan CEVA Logistic, CFO Tissue Business di Grup Asia Pulp & Paper dan Vice President Finance di Eka Hospital.

Sukawati menyampaikan peningkatan penjualan dan laba bruto Perseroan pada Kwartal 1 tahun 2023 masing-masing 1,7 persen dan 29,4 persen dibandingkan Kwartal 1 tahun 2022 silam.

Selain itu, laba bruto perusahaan mencapai Rp141 miliar pada kwartal 1 tahun 2023 ini.

Menurutnya, hasil ini dapat diraih karena kebijakan perusahaan yang mengedepankan inisiatif manajemen biaya secara berkelanjutan dan penyesuaian harga yang mengikuti pertumbuhan pada 2022 lalu, penurunan harga komoditas dan pulihnya kondisi pasca covid.

Baca juga: Saksi Ahli Dicecar dalam Sidang Kasus Mantan Bos AISA

“Kami mengedepankan growth strategy seperti route to market, operational excellence, dan pengembangan pasar domestik dan ekspor.” kata Sukawati.

Agenda RUPS AISA meliputi agenda regular seperti persetujuan laporan tahunan, penunjukan kantor akuntan publik, dan penetapan gaji bagi Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan untuk tahun 2023 serta agenda perubahan susunan Direksi dan/atau Dewan Komisaris AISA.

“Kami mengapresiasi para pemegang saham yang memberikan suara pada RUPS kali ini dan berterima kasih karena Laporan Tahunan dan Laporan Keberlanjutan dapat disetujui secara aklamasi pada RUPS kali ini.” ujar Michael.

AISA merupakan produsen makananan yang telah melantai di Bursa Efek Indonesia sejak 1997.

AISA mengeluarkan berbagai produk dengan brand seperti Taro, Bihunku, Mie Kremezz, dan Mie Telur cap ayam 2 Telor.