Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Industri Rancang Bangun Harus Mulai Terapkan Teknologi 4.0 untuk Dukung Pembangunan Nasional

Jasa Rancang Bangun dan Kerekayasaan berperan penting umeningkatkan konsumsi penggunaan barang dan jasa dalam negeri.

Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Industri Rancang Bangun Harus Mulai Terapkan Teknologi 4.0 untuk Dukung Pembangunan Nasional
Tribunnews/Lita
Diskusi Peran Penting Jasa Rancang Bangun Industri (EPC) Untuk Mendukung Pembangunan Industri Nasional" yang digelar Forum Wartawan Industri (Forwin) di Jakarta, Jumat (9/6/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembangunan infrastruktur nasional tidak pernah lepas dari peran serta Jasa Industri Engineering, Procurement and Construction (EPC) atau Rancang Bangun dan Kerekayasaan.

Sektor ini juga berperan penting umeningkatkan konsumsi penggunaan barang dan jasa dalam negeri.

Ketua Umum Gabungan Perusahaan Nasional Rancang Bangun Indonesia (GAPENRI) Dhira Nandana mengatakan melalui kolaborasi dengan berbagai stakeholder, pihaknya optimis mampu meningkatkan konsumsi tersebut.

"Melalui kerja sama dengan pihak terkait termasuk Persatuan Insinyur Indonesia dan industri, kami yakin bahwa EPC dapat menjadi penggerak peningkatan penggunaan barang dan jasa dalam negeri," tutur Dhira dalam diskusi bertajuk "Peran Penting Jasa Rancang Bangun Industri (EPC) Untuk Mendukung Pembangunan Industri Nasional" yang digelar Forum Wartawan Industri (Forwin) di Jakarta, Jumat (9/6/2023).

Menurut Dhira, perlu kerja sama dari berbagai pihak agar EPC Indonesia semakin diberdayakan, terlebih dari 112 anggota, sebagian besar telah berkontribusi dalam pembangunan proyek strategis nasional.

"Untuk meningkatkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), harus mengajak teman-teman dari Indonesia, karena kalau tidak, tidak ada benefitnya untuk Indonesia," ungkap Dhira.

Berita Rekomendasi

Meski mampu meningkatkan konsumsi barang dan jasa dalam negeri, Sub Koordinator Bidang Jasa Industri Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kementerian Perindustrian Surya Ambar Wijaya, menyampaikan perubahan teknologi akibat industri 4.0 harus diantisipasi oleh EPC nasional.

Untuk bisa berperan dalam peningkatan TKDN, EPC nasional juga didorong untuk dapat mendukung hilirisasi Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Indonesia.

Baca juga: Kemenperin: Jasa Rancang Bangun Bisa Jadi Lokomotif Pembangunan Sektor Industri Nasional

"Pembangunan industri maupun perluasannya untuk industri manufaktur yang bersifat diskrit seperti perakitan, relatif belum tergarap EPC nasional. Selain itu, EPC untuk Industri Kecil Menengah (IKM) juga belum disentuh," terang Surya.

Terkait persaingan dengan EPC asing, Surya menyampaikan bahwa EPC nasional harus berupaya menguasai teknologi.

Baca juga: Kemendagri dan Bappenas Kerja Sama Bahas Rancang Bangun Perkotaan Indonesia 

"Khususnya teknologi yang dibutuhkan pengguna jasa dan meningkatkan efisiensi agar kompetitif dengan EPC asing," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas