TRIBUNNEWS.COM – 31 Juli menjadi hari yang bersejarah bagi rangkaian usulan hari ekonomi kreatif nasional yang digagas Kemenparekraf bersama dengan 17 sub sektor ekonomi kreatif lintas organisasi dan lembaga dari 34 provinsi tanah air.

Para pelaku ekraf akan berkumpul dalam agenda Rembuk Nasional penetapan hari ekonomi kreatif nasional yang diusulkan diperingati tanggal 24 Oktober setiap tahunnya.

Sandiaga Uno dalam setiap kesempatan selalu mendorong dan mendukung hadirnya hari ekonomi kreatif nasional dan siap all out, hal ini sebagai bagian dari apresiasi dan juga semangat bersama dalam penciptaan peluang usaha dan 4,4 juta lapangan kerja baru di sektor ekraf tanah air.

Hari Ekonomi Kreatif Nasional bisa menjadi ruang bersama bagi para pelaku ekraf untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam membangun ekosistem yang menghasilkan pertumbuhan ekonomi secara signifikan.

"Ini bisa jadi momen untuk merayakan ekonomi kreatif agar mendorong pertumbuhan dan perkembangan sektor ekonomi secara berkelanjutan untuk menuju Indonesia Emas 2045," ucap Sandiaga di Jakarta (30/07/2023).

Senada dengan Menparekraf, Ketua Steering Committee Hekrafnas Ferry Arsiansyah mengatakan bahwa Gekrafs sebagai organisasi Independen yang mewadahi inisasi public terhadap ekonomi kreatif di tanah air, hadir membersamai aspirasi para pelaku ekonomi kreatif yang memerlukan wadah besar dalam pengembangan dan penguatan ekosistem Ekonomi Kreatif , hal ini juga akan membuka ruang bersama bagi para pelaku ekonomi kreatif agar bisa terus tumbuh semakin kuat untuk dapat bersinergi dan berkolaborasi.

"Sudah saatnya sektor kreatif mengambil peran penting terhadap pertumbuhan ekonomi secara nasional dan di yakini hal ini dapat sejalan dengan harapan pemerintah untuk pemulihan ekonomi secara nasional & menuju indonesia emas 2045" ujar ferry.

Berharap dengan adanya Hari Ekonomi Kreatif Nasional dapat memberikan manfaat dan dampak besar terhadap kesejahteraan pada masyarakat.

"Kebayang kalau HEKRAFNAS di rayakan bersama 17 subsektor ekonomi kreatif sepekan saja se nusantara .. bisa di pastikan dapat menopang pertumbuhan pendapatan negara.. ungkap Ferry Ardiansyah yang di daulat menjadi pimpinan utama Rembuk Nasional dan juga sebagai Ketua Komite Hekrafnas GEKRAFS" tambahnya.

Acara akan berlangsung sehari penuh dari pukul 09.00 pagi sampai dengan 21.00 WIB di Pos Bloc, Jakarta Pusat. Selain melakukan rapat bersama, acara juga di isi dengan FGD (Focus Group Discussion) menghadirkan Wakil Ketua Komisi X H. Syaiful Huda, Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Krisis Fadjar Hutomo, Ketua Umum GEKRAFS Kawendra Lukistian, Perwakilan Akademisi yaitu Dr. Yanuardi Syukur.

Selain itu ada juga Talkshow NGEBUT (Ngobrol Ekonomi Kreatif Biar Gak Gabut) yang di isi oleh Muhammad Tri Andika Kurniawan ,M.A (Wakil Rektor Universitas Bakrie), Shalsadilla Juwita, dan Founder Viera Oleh-oleh asal Pekanbaru Riau yaitu Bang Rahmad yang akan membagikan kiat dan trick untuk menjadi enterpreunur muda.

Rembuk Nasional Pelaku Ekraf akan dihadiri oleh Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dan juga Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang akan bersama-sama menutup acara kegiatan.

Kegiatan ini juga ditutup oleh musisi tanah air Fiko Nainggolan dan Tasha Bouslama yang akan membawakan sejumlah single lagu untuk menghibur para peserta.