Industri Rokok Elektrik Sumbang Setoran Cukai Vape hingga Rp1,02 Triliun
Tercatat setoran cukai vape tahun 2022 diangka Rp 1,02 triliun dan diprediksi akan meningkat di tahun 2023.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rokok elektrik atau vape terus memberikan kontribusi besar dalam menggerakkan perekonomian nasional.
Tercatat setoran cukai vape tahun 2022 diangka Rp 1,02 triliun dan diprediksi akan meningkat di tahun 2023.
JVS Group milik Budiyanto Imam Suyanto atau yang akrab disapa Boedy JVS merupakan salah satu motor penggerak industri vape di Indonesia.
Baca juga: Australia Akan Larang Penjualan Vape Bebas, Hanya Bisa Dipakai Untuk Keperluan Terapi
Selama 10 tahun menjalani bisnis ini JVS Group tidak berhenti melakukan inovasi yang menarik seperti trend kolaborasi dengan artis atau public Figure.
Sebut saja Munchies yang berkolaborasi dengan Arief Muhammad, Whaledream dengan Shandy Prd, Idpods dari kolaborasinya dengan Raffi Ahmad, dan yang terbaru adalah Nixie yang merupakan hasil kolaborasi terbaru dengan aktris Violenzia Jeanette.
Boedy JVS menuturkan pihaknya saat ini sedang berinteraksi dan menyapa lebih dekat vapers di Indonesia.
Kedekatan antara brand dan penggunanya ini lah yang menjadi salah satu kunci perkembangan industri vape di Indonesia.
“Kita membangun chemistry dengan vapers. Saat ini, JVS Labz sedang bergerak untuk menyapa lebih dekat dan berinteraksi dengan vapers di Seluruh Indonesia,” ucap Boedy.
“Kita start di Jabodetabek dulu sebelum nanti berkeliling (nasional)”, ujarnya.