Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kementerian ESDM Prediksi 50 Persen Lebih Kendaraan BBM Bakal Menghilang di 2040

Baterai yang memiliki kepadatan energi tinggi memiliki waktu pengoperasian baterai yang lebih lama dibandingkan dengan ukuran baterai.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Kementerian ESDM Prediksi 50 Persen Lebih Kendaraan BBM Bakal Menghilang di 2040
Tribunnews.com/ Naufal Lanten
Situasi kepadatan kendaraan di Jalan HR Rasuna Said, Depan Plaza Festival Mall Kuningan, Setiabudi Jakarta Selata. 

Diketahui, kepadatan energi yang tinggi merupakan sifat yang vital dalam baterai. Baterai yang memiliki kepadatan energi tinggi memiliki waktu pengoperasian baterai yang lebih lama dibandingkan dengan ukuran baterai.

"LFP itu ada kekurangannya dibanding NMC, density daripda energinya lebih rendah. Kalau dari skala 10 density energinya nikel, yang LFP density-nya 5," ucap Agus.

"Jadi LFP akan bagus untuk kendaraan truk, bus. LFP karena dia enggak tergantung, berat sebesar apapun dia bawa," sambungnya.

Namun, LFP tentunya juga memiliki keunggulan pada aspek lainnya, seperti harga hingga umur dari baterai itu sendiri.

Agus mengungkapkan, suhu saat pemakaian pada baterai LFP lebih dingin dibandingkan NMC.

"LFP lebih bagus (secara umur), karena LFP itu panasnya lebih kecil. Karena menyedot dayanya lebih rendah. Kalau panasnya lebih tinggi kan umurnya agak pendek," papar Agus.

"Tapi itu semuanya yang lagi dicoba siapa yang umur lebih panjang, jarak tempuh lebih panjang, lebih murah itu tantangan teknologi," pungkasnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas