Jalankan Program Inkubasi UMKM, Kemenkop UKM Sinergi dengan KoinWorks
Program yang diinisiasi oleh Kemenkop UKM ini akan memberikan akses pembiayaan, pelatihan, dan pendampingan bagi UMKM.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) berkolaborasi dengan KoinWorks dalam program inkubasi UMKM yang dikenal sebagai Entrepreneur Financial Fiesta 2024.
Asisten Deputi Pembiayaan Wirausaha dan Pengelolaan Jabatan Fungsional Pengembang Kewirausahaan Kemenkop UKM, Edhi Kusdiyarwoko menyatakan, Kemenkop UKM mengapresiasi peran penting KoinWorks sebagai penyedia layanan fintech p2p lending untuk UMKM dan perekonomian Indonesia.
"Kami mengucapkan terima kasih atas komitmen dan kontribusi KoinWorks dalam Kegiatan Entrepreneur Financial Fiesta (EFF). KoinWorks juga aktif dalam menangani dampak sosial dan lingkungan yakni menerapkan prinsip-prinsip ESG, sejalan dengan visi kementerian," kata Edhi ditulis Rabu (13/3/2024).
Baca juga: Warisan Roemah Indonesia di Beijing Jadi Tempat Memperkenalkan UMKM dan Budaya RI
CEO dan Co-Founder KoinWorks, Benedicto Haryono mengatakan, kolaborasi bersama Kemenkop UKM menjadi bentuk komitmen perusahaan mendukung upaya dan tujuan pemerintah, melalui model pembiayaan KoinWorks yang menyasar ekosistem bisnis.
"Pada kesempatan ini kami menyoroti sejumlah industri dengan potensi yang tinggi namun tetap membutuhkan pembiayaan yang fleksibel," katanya.
Program yang diinisiasi oleh Kemenkop UKM ini akan memberikan akses pembiayaan, pelatihan, dan pendampingan bagi UMKM.
Melalui pembiayaan supply chain financing, KoinWorks menawarkan solusi pembiayaan pada ekosistem bisnis, tidak terkecuali untuk wirausahawan yang belum memiliki agunan, dengan batas pinjaman mencapai Rp2 miliar.
Salah satu mitra kolaborasi pada program ini adalah BroilerX, startup teknologi peternakan unggas.
KoinWorks menargetkan penyaluran pembiayaan kepada BroilerX sebesar Rp60 miliar hingga akhir 2024.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia