Laporan Wartawan Tribunnews.com, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H, PT Pupuk Indonesia (Persero) Grup menyelenggarakan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 yang ditujukan kepada masyarakat.

Perusahaan memberangkatkan sebanyak 1.446 pemudik ke berbagai daerah mulai Jumat (4/4/2024).

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi menyatakan bahwa kegiatan Mudik Asyik Bersama BUMN ini merupakan bentuk dukungan Perusahaan atas arahan Menteri BUMN, Bapak Erick Thohir yang dilaksanakan mulai tanggal 5 April 2024. Khusus di Pupuk Indonesia Grup, secara serentak dilaksanakan pada tanggal 6 April 2024.

Baca juga: Segini Estimasi Tarif Mudik Tol Jakarta-Semarang Via Trans Jawa, Siapkan Saldo Rp 500.000

"Di bulan suci Ramadan yang penuh berkah ini, Pupuk Indonesia Grup terus melakukan berbagi kebaikan seperti memfasilitasi masyarakat mudik gratis sesuai dengan arahan Menteri BUMN," ujar Rahmad, Sabtu (6/4/2024).

Dia mengatakan, BUMN-nya memfasilitasi pemudik ke berbagai daerah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Aceh. "Ada yang di Aceh, ada yang dari Sumatera menuju Jawa, lalu dari Jawa Timur ke Jawa Tengah," ungkapnya.

Kegiatan mudik bersama ini didukung 5 anak usaha Pupuk Indonesia dengan memberangkatkan ribuan pemudik dari masing-masing wilayah operasional.

Kelimanya mencakup Pupuk Indonesia dari Jakarta, Petrokimia Gresik dari Gresik (Jawa Timur), Pupuk Kujang dari Karawang (Jawa Barat), Pupuk Kalimantan Timur dari Kota Bontang (Kalimantan Timur), Pupuk Iskandar Muda dari Aceh Utara (Aceh) dan Pupuk Sriwidjaja Palembang dari Kota Palembang.

Para pemudik diberangkatkan menggunakan 43 armada terdiri dari 26 bus dan 17 minibus atau van. Rinciannya. 295 pemudik diberangkatkan dari Jakarta menggunakan 5 bus, 200 pemudik dari Gresik dengan 4 bus, 250 pemudik dari Karawang menggunakan lima bus dan satu minibus.

Baca juga: Puncak Arus Mudik, 26.777 Penumpang Kereta Jarak Jauh Akan Berangkat dari Stasiun Pasar Senen

Lalu, 291 pemudik dengan 7 bus dari Bontang, dan 160 pemudik menggunakan 16 minibus berangkat dari Aceh dan 250 pemudik dengan lima bus dari Palembang.

Dengan mengikuti mudik gratis ini, dikatakan Rahmad, para pemudik telah berkontribusi mendukung kelancaran arus lalu lintas saat musim mudik Lebaran karena 77 persen kecelakaan lalu lintas saat musim lebaran berasal dari pengguna kendaraan roda dua.