Produksi Jagung Melimpah, Pemerintah Dorong Bulog dan Pengusaha Serap Secara Optimal
Badan Pangan Nasional memastikan Perum Bulog dan pelaku usaha lainnya terus didorong untuk menyerap secara optimal hasil panen petani.
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Sanusi
Di samping itu, terdapat pula penyerapan di luar CDC yang totalnya telah mencapai 5,4 ribu ton.
Baca juga: Punya Stok Beras 1,63 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi Dalam 4 Tahun!
Secara terperinci, penyerapan tertinggi di luar CDC ada di Kantor Wilayah (Kanwil) Bulog NTB dengan capaian 4,9 ribu ton.
Lalu Kanwil Sulawesi Utara dan Gorontalo 150 ton dilanjutkan Kanwil Bulog Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat tercatat telah menyerap 110,57 ton.
Kanwil Sulawesi Tenggara di angka 101,2 ton, Kanwil Jawa Tengah 100 ton, dan Kanwil Jawa Timur 9,95 ton.
Arief mengatakan, penyerapan produksi dalam negeri yang dilakukan tentunya guna memperkuat stok Cadangan Jagung Pemerintah (CJP).
Hal itu sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo yang meminta agar pemerintah dapat berperan sebagai stabilisator harga pangan.
"Mulai dari tingkat produsen sampai konsumen. Apalagi jagung itu krusial karena berkaitan erat dengan komoditas daging ayam dan telur,” pungkas Arief.