Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Krakatau Steel Suplai 28.000 Ton Pipa Baja untuk Proyek Transmisi Gas Bumi Cirebon-Semarang Tahap II

Krakatau Pipe Industries akan menyuplai sekitar 28.000 ton pipa baja untuk proyek Pembangunan Pipa Transmisi Gas Bumi Cirebon-Semarang Tahap 2.

Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Krakatau Steel Suplai 28.000 Ton Pipa Baja untuk Proyek Transmisi Gas Bumi Cirebon-Semarang Tahap II
handout
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melalui Krakatau Pipe Industries akan menyuplai sekitar 28.000 ton pipa baja untuk proyek Pembangunan Pipa Transmisi Gas Bumi Cirebon-Semarang Tahap 2. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melalui Krakatau Pipe Industries akan menyuplai sekitar 28.000 ton pipa baja untuk proyek Pembangunan Pipa Transmisi Gas Bumi Cirebon-Semarang Tahap 2.

Pengadaan tersebut sesuai dengan kerjasama yang dilakukan oleh PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan KSO TIMAS - PPS.

"Melalui anak usaha Krakatau Pipe Industries, lebih kurang 28.000 ton pipa baja Krakatau Steel kami suplai untuk kebutuhan proyek strategis ini," ungkap Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo, Jumat (16/8/2024).

Kedua perusahaan resmi menandatangani Perjanjian Pengadaan Pipa Proyek Pekerjaan Konstruksi Terintegrasi Rancang dan Bangun Pembangunan Pipa Transmisi Gas Bumi Cirebon-Semarang Tahap 2 (Ruas Batang–Cirebon–Kandang Haur Timur) pada 16 Agustus 2024 di Gedung Krakatau Steel, Jakarta.

Purwono menjelaskan, kerja sama dilakukan dengan skema multi years contract, dimana kolaborasi tersebut merupakan bagian dari rencana interkoneksi pipa transmisi antara jaringan pipa transmisi Sumatera, Jawa Bagian Barat dengan jaringan pipa transmisi Jawa Bagian Timur.

Interkoneksi pipa ini akan memperkuat rantai suplai pasokan gas bumi dan dapat diakses masyarakat dengan harga terjangkau secara berkelanjutan.

Berita Rekomendasi

Selain itu, interkoneksi utamanya untuk kebutuhan sektor industri eksisting di sepanjang jalur pipa dan kawasan-kawasan industri yang akan segera beroperasi di beberapa wilayah, antara lain Kawasan Industri Terpadu Batang dan Kawasan Ekonomi Khusus Kendal, serta kawasan industri lainnya yang sedang dalam proses perencanaan.

Purwono berharap, ke depan akan lebih banyak lagi potensi kerja sama PSN yang bisa digarap oleh pelaku industri baja nasional, sebagai wujud keberpihakan pada kemajuan industri nasional.

Sama seperti proyek Cirebon – Semarang (Cisem) Tahap 1, Pengadaan pipa untuk proyek Cisem Tahap 2 ini kembali diproduksi dan dikerjakan oleh Konsorsium Krakatau Steel melalui anak usahanya PT Krakatau Pipe Industries dengan spesifikasi pipa ERW/HSAW pipa 20 Inch x 9,53 mm WT, 3LPE Coating.

Baca juga: PT Krakatau Sarana Properti dan Krakatau Steel Group Salurkan 211 Hewan Kurban untuk Warga Cilegon

Pembangunan Proyek Cisem Tahap 2 sepanjang 245 km terbagi dalam tiga segmen yaitu dari Batang-Pemalang sepanjang 63 km, Pemalang-Cirebon sepanjang 108 km dan dari Cirebon- Kandang Haur Timur sepanjang 74 km, selanjutnya secara parallel akan dilakukan pembangunan dari tiga ruas tersebut.

Acara ini dihadiri oleh Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Infrastruktur Migas Laode Sulaeman, ST. MT., Direksi KSO PT Timas Suplindo - PT Pratiwi Putri Sulung beserta jajaran Direksi Krakatau Steel Group.

Baca juga: Anak Usaha Krakatau Steel Siapkan Tiga Klaster di Kawasan Industri Cilegon, Target Terjual 3 Tahun

Direktur Perencanaan dan Pengembangan Infrastruktur Migas Laode Sulaeman, perwakilan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan pengerjaan proyek pipa transmisi gas bumi Cirebon-Semarang (Cisem) Tahap 2 harus mengutamakan sumber daya dalam negeri secara optimal.

"Proyek ini pun ditargetkan dapat rampung pada Desember 2025," ucap Laode.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas