Setelah Diakuisi, IBST Diprediksi Sumbang Pendapatan ke Sarana Menara Nusantara 4 Persen
TOWR melalui anak usahanya PT iforte Solusi Infotek (iForte) telah mengakuisisi PT Inti Bangun Sejahtera Tbk (IBST)
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) melalui anak usahanya PT iforte Solusi Infotek (iForte) telah mengakuisisi PT Inti Bangun Sejahtera Tbk (IBST) dengan kepemilikan saat ini mencapai 99,98 persen.
Dari akuisisi ini, IBST diperkirakan dapat menyumbang pendapatan ke TOWR pada semester II 2024 sebesar 4 persen.
"Berdasarkan estimasi kami, semester terakhir di 2024, pendapatan kami akan berkontribusi sekitar 3-4 persen terhadap total pendapatan TOWR," kata Direktur Utama IBST, Ramadhan Kurnia Nusa dalam paparan publik, Jumat (25/10/2024).
Baca juga: Tower Pertama Habis Terjual, Sinar Mas Land Hadirkan New Tower SOHO Signature di Upper West BSD City
Adapun kontibusi sebesar 4 persen ini mempertimbangkan bahwa pelaksanaan akuisisi IBST ke dalam grup PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) tersebut dilakukan pada 1 Juli 2024.
"Jadi pastinya kontribusi pendapatan IBST kepada TOWR akan terhitung mulai Semester II-2024," ujarnya.
Ramadhan memaparkan, pelaksanaan akuisisi terhadap IBST telah menciptakan peluang besar untuk membentuk sinergi dan integrasi di dalam Protelindo Group.
Baca juga: Banding Kasus Korupsi Tower BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Tetap Dihukum 2,5 Tahun Penjara
"Tujuan dari sinergi dan integrasi ini untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional kami," imbuhnya.
Ramadhan meyakini, integrasi ke dalam Protelindo Group akan memperkuat posisi kompetitif bagi IBST di pasar, serta mampu memberikan nilai tambah bagi seluruh stakeholders.
"Dengan strategi ini, kami meyakini bahwa perusahaan akan terus bertumbuh di tengah tantangan industri telekomunikasi yang semakin kompetitif," paparnya.
TOWR mencatatkan perolehan pendapatan sebesar Rp11,74 triliun atau bertumbuh 6,34 persen (year-on-year) sepanjang 2023.
Kemudian, Semester I-2024 total pendapatan TOWR senilai Rp6,15 triliun atau meningkat 6,4 persen (y-o-y).