Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Mentan Amran Makin Percaya Diri Indonesia Bisa Swasembada Pangan di 2027, Ini Sebabnya

Sawah-sawah eksisting yang telah dioptimalkan Kementan akan bisa meningkatkan indeks pertanaman (IP).

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Mentan Amran Makin Percaya Diri Indonesia Bisa Swasembada Pangan di 2027, Ini Sebabnya
Endrapta Pramudhiaz
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bersama Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo dan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi Revita memberi keterangan pers di kantor Kementan, Jakarta Selatan, Senin (30/12/2024). 

Saat rapat bersama Tandyo beberapa hari lalu, ia mengatakan mereka telah berkomitmen untuk mencapai swasembada pangan secepat-cepatnya.

"Hari ini kita kolaborasi, tanda tangan komitmen untuk mencapai swasembada secepat-cepatnya, sesingkat-singkatnya, sebagaimana arahan Bapak Presiden Republik Indonesia," kata Amran dalam konferensi pers di kantor Kementan, Jakarta Selatan, Kamis (12/12/2024).

Ia mengatakan ketika jalan Indonesia menuju swasembada pangan berjalan pada 1 Januari 2025, pupuk sudah tersedia di lapangan.

Amran menyebut pupuk sudah tersedia dari Aceh hingga Merauke.

"Moga-moga ke depan, mulai 1 Januari, semua sudah running, pupuk sudah tersedia. Kami sudah cek di lapangan, kami dari Merauke sampai Aceh, sudah tersedia di lapangan," ujarnya.

Tak hanya pupuk, Amran mengatakan alat mesin pertanian juga sudah dipersiapkan dan akan langsung dikirim pada 1 Januari 2025 mendatang.

Kementerian/lembaga yang lain juga akan langsung dilibatkan dalam mencapai swasembada pangan melalui pendampingan.

Berita Rekomendasi

"TNI melakukan pendampingan untuk padi, kepolisian pendampingan untuk jagung. Itu bentuk kolaborasi kita. Kementerian Desa juga (pendampingan) untuk hortikultura," ucap Amran.

Dalam kesempatan sama, Tandyo Budi mengamini perkataan Amran yang menyebut swasembada pangan harus dicapai secepat-cepatnya.

Ia mengatakan sawah-sawah eksisting yang telah dioptimalkan Kementan akan bisa meningkatkan indeks pertanaman (IP).

IP ditingkatkan dari dua kali tanam, menjadi tiga kali tanam. Dari yang tiga kali tanam, meningkat menjadi empat kali tanam. Ini semua juga dengan bantuan peningkatan irigasi.

Ia mengatakan bahwa dari TNI, dalam hal ini TNI Angkatan Darat, akan berkontribusi dalam pendampingan.

"Kami dari TNI, khususnya TNI Angkatan Darat, akan mendampingi ini semuanya, akan mengawal ini semuanya, sesuai dari instruksi dari Bapak Presiden untuk swasembada pangan ini bisa tercapai dalam waktu yang menjadi targetnya," kata Tandyo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas