Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Panglima TNI: Prajurit dan PNS TNI Berada di Bawah Bayang-bayang Krisis Kesehatan dan Ekonomi

"Di samping menghadapi krisis kesehatan, prajurit dan PNS TNI juga berada di bawah bayang-bayang krisis ekonomi," kata Hadi

Penulis: Gita Irawan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Panglima TNI: Prajurit dan PNS TNI Berada di Bawah Bayang-bayang Krisis Kesehatan dan Ekonomi
TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si., memimpin rapat bersama Gugus Tugas Daerah Madiun terkait penanganan pandemi Covid-19 di wilayah Jawa Timur, bertempat di Ruang rapat Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, Jumat (10/7/2020). TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan saat ini prajurit dan PNS TNI berada di bawah bayang-bayang krisis kesehatan dan ekonomi akibat pandemi virus corona atau covid-19.

Untuk itu, Hadi menekankan pentingnya memperkuat kerja sama lintas sektoral.

Baca: KSAD Minta Siswa Secapa AD yang Terpapar Covid-19 Ditangani Secara Baik dan Cepat

Hal tersebut disampaikan Hadi dalam amanatnya yang disampaikan oleh pengambil apel di Jajaran TNI dan Satuan Kerja (Satker) di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (17/7/2020).

"Di samping menghadapi krisis kesehatan, prajurit dan PNS TNI juga berada di bawah bayang-bayang krisis ekonomi. Oleh karena itu, harus terus memperkuat kerja sama lintas sektoral," kata Hadi dalam keterangan resmi Puspen TNI pada Jumat (17/5/2020).

Hadi mengatakan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, kreatifitas dan pemanfaatan teknologi sederhana adalah kunci agar masyarakat produktif dan aman dari covid-19.

Hadi juga meminta agar upaya-upaya ketahanan pangan yang selama ini dilaksanakan oleh satuan-satuan TNI terus dilaksanakan dan disosialisasikan kepada masyarakar sekitar.

Berita Rekomendasi

"Upaya-upaya ketahanan pangan yang selama ini telah dilaksanakan harus terus dijaga. Yakinkan pula kreatifitas anggota memanfaatkan lahan kosong dan pekarangan turut disosialisaskan kepada masyarakat di sekitar," katanya.

"Prajurit dan PNS TNI dapat dengan mudah mengakses teknik-teknik penanaman tanaman pangan maupun peternakan dan perikanan di dunia maya," kata Hadi.

Selain itu Hadi juga menekankan lima hal yang harus dipedomani oleh seluruh prajurit TNI.

Pertama Hadi meminta para parajurit dan PNS TNI untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Kedua Hadi meminta agar prajurit dan PNS TNI memelihara kemanunggalan dengan rakyat.

Hadi kemudian meminta para prajurit dan PNS TNI menjadi pelopor dalam upaya pengendalian pandemi dengan menerapkan protokol kesehatan.

"Perkuat soliditas dengan Polri dan komponen bangsa lainnya, serta tingkatkan profesionalisme individu dan satuan," kata Hadi.

Baca: Turunkan Angka Penularan Covid-19 di 8 Provinsi Prioritas, TNI-Polri Gencarkan 3T

Semenjak mewabah Covid-19 Upacara Bendera setiap tanggal 17 di Mabes TNI dan satuan jajaran ditiadakan dan diganti dengan apel pagi biasa karena mengikuti protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh pemerintah.

"Namun pada hari ini apel pagi dilaksanakan berbeda dengan apel pagi pada hari-hari lainnya yaitu adanya Amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh pengambil apel dilaksanakan Jajaran TNI dan Satuan Kerja (Satker) di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Jumat (17/7/2020)," kata Kabidpenum Puspen TNI Letkol Sus Aidil.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas