Moeldoko Yakin Roda Pemerintahan di DKI Tetap Berjalan Baik Meski Anies Baswedan Positif Covid-19
Moeldoko yakin roda pemerintahan di DKI tetap berjalan dengan baik meskipun Gubernur Jakarta Anies Baswedan dan wakilnya Riza Patria positif Covid-19
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
"Saya akan tinggal sendiri. Sementara keluarga akan tetap tinggal di rumah pribadi yang selama ini memang kita tempati," ujar Anies.
Selama menjalani isolasi mandiri, Anies tidak akan berhenti bekerja.
Dirinya akan tetap bekerja dari rumah secara virtual.
Baca juga: Kronologi Anies Baswedan Positif Covid-19, Berawal dari Interaksi Intens dengan Wagub DKI
Ia pun akan tetap memimpin rapat-rapat secara virtual.
"Memang sejak bulan maret yang lalu klita sudah terbiasa bekerja secara virtual dan IsnyaAllah tidak akan ada gangguan dalam proses pengambilan keputusan dan juga dalam proses pemerintahan," katanya.
Ia pun mengatakan sesusai dengan protokol kesehatan dan aturan, unit kantor gubernur akan ditutup seperti juga unit kantor Wakil Gubernur yang sudah ditutup terlebih dahulu.
Baca juga: Positif Virus Corona, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Ungkap Kondisi Terkini di Instagram
Meskipun begitu, gedung utama kantor Balai Kota DKI Jakarta tetap beroperasi.
"Kantor gubernur dan kantor wakil gubernur kita terpisah dari gedung utama Balai Kota. Gedung utama seluruh staf bekerja, karena itu gedung utama balai kota tetap beroperasi dengan protokol kesehatan ketat," katanya.
Dengan begitu, menurutnya proses pemerintahan tetap berjalan baik.
Minta doa
Anies Baswedan pun meminta doa kepada seluruh warga Jakarta agar dirinya bersama Wakil Gubernur bisa cepat pulih dan bisa kembali bekerja penuh di Balai Kota.
Ia pun mengingatkan agar masyarakat tetap waspada dan menjalankan protokol kesehatan.
"Saya ingatkan lagi pada semua bahwa Covid ini masih ada dan bisa menghampiri siapa saja. Mari kita disiplin menggunakan masker, mari kita mencuci tangan, secara rutin, mari kita menjaga jarak. Ikhtiar itu harus dilakukan untuk kita sama-sama menjaga dari risiko penularan," katanya.